TNI: Penembak Pesawat Asian One di Bandara Beoga KKB Lewis Kogoya

Merdeka.com - Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo menuding Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lewis Kogoya berada di balik penembakan terhadap pesawat Caravan milik maskapai Asian One. Pesawat yang dipiloti Jonathan itu ditembaki saat hendak mendarat di Bandara Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat (14/4).

"Motif penyerangannya diduga balas dendam terhadap aparat keamanan, pasca-terjadinya kontak tembak di Intan Jaya belum lama ini. Tapi itu sangat disayangkan, lantaran mereka menargetkan pesawat yang membantu masuknya barang ke Beoga. Itu berdasarkan hasil analisa kami," ungkap Widodo, Sabtu (15/4).

Menurut Widodo, kelompok Lewis Kogoya berasal dari Kabupaten Intan Jaya. Kini mereka bergabung dengan KKB di Puncak.

"Keberadaan Lewis Kogoya di Beoga, Puncak diduga pascakontak senjata dengan aparat keamanan di Intan Jaya,” ujar Widodo

Dia memperkirakan KKB Lewis Kogoya melakukan penyerangan terhadap pesawat Asian One lantaran menduga pesawat itu mengangkut logistik milik TNI. Padahal, yang diangkut hanya bahan makanan milik warga Beoga.

"Itu tidak benar, sebab pesawat itu membawa bahan makanan milik warga, bisa diihat manifestnya membawa kopi, gula, tepung, ada minyak dan barang-barang kebutuhan masyarakat lainnya," beber Widodo.

Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Caravan milik Asian One ditembak saat hendak mendarat di Bandara Beoga. Pesawat yang berangkat dari Bandara Mozes Kilangin Timika, Mimika. Pesawat itu ditembaki KKB saat berada di ujung runway Bandara Beoga, Jumat (14/4) sekitar pukul 05.53 WIT.