Tjahjo Kumolo Meninggal, Begini Perjalanan Karir Politik hingga Menjadi Menpan RB

Merdeka.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia. Dia mengembuskan napas terakhir di RS Abdi Waluyo, Jakarta hari ini, Jumat (1/7) pukul 11.10 WIB.

Tjahjo meninggal dunia usai menjalani perawatan akibat terinfeksi paru. Dia dikabarkan mulai jatuh sakit sejak dua pekan lalu.

Tjahjo dilantik menjadi Menpan RB pada 23 Oktober 2019. Sebelum menjabat Menpan RB, dia sudah mengemban banyak tugas. Tjahjo pernah ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Dalam Negeri sejak 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019.

Tjahjo lahir di Surakarta pada 1 Desember 1957. Dia memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Diponegoro, Semarang pada 1985. Tjahjo juga lulusan Lembaga Pertahanan Nasional, Jakarta pada 1994.

Tjahjo merupakan politikus PDI Perjuangan. Dia pernah dipilih Megawati Soekarnoputri sebagai Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan periode 2010-2015.

Tjahjo terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2009–2014 dari PDI Perjuangan dengan wilayah pemilihan Jawa Tengah I. Saat itu, dia sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI.

Di saat bersamaan, Tjahjo menjadi anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI. Tjahjo juga pernah menjabat Ketua Umum KNPI dan anggota Partai Golongan Karya.

Tjahjo sempat menjadi pelaksana tugas (Plt) Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia di akhir masa jabatan periode pertama Jokowi. Dia menjabat sebagai Plt selama 20 hari, mulai 1 hingga 20 Oktober 2019.