Tim SAR evakuasi pendaki dari Gunung Slamet
Merdeka.com - Puluhan pendaki Gunung Slamet harus dievakuasi ke jalur pendakian lain. Evakuasi dilakukan karena jalur yang sering digunakan yakni, jalur Bambangan tidak bisa dilewati akibat kebakaran yang saat ini masih terjadi di ketinggian 2.500 mdpl.
"Total berapa yang turun melalui jalur pendakian Guci Tegal, kami belum tahu," kata Koordinator TIM SAR Desa Kutabawa Purbalingga, Sugeng Riyadi, Sabtu (25/8).
Sugeng mengatakan, total ada 250 pendaki yang tercacat di Pos Pendakian Slamet Bambangan Purbalingga. Mereka naik usai Lebaran kemarin.
"Pendaki sudah berbondong-bondong turun, kebanyakan mereka sudah berada di bawah Pos 4," katanya.
Sugeng mengatakan, saat ini asap putih masih terlihat di lereng gunung. Api terlihat makin meluas karena cuaca sangat terik di lereng gunung.
"Luas hutan yang terbakar diperkirakan mencapai sekitar lima hektare
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaAir bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.
Baca SelengkapnyaTim dari Kantor SAR Manado kembali menyusuri pesisir Kepulauan Sitaro untuk mencari dan mengevakuasi warga yang masih tertinggal menyusul erupsi Gunung Ruang,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejumlah masyarakat di Kota Padang saat ini sudah dievakuasi tim SAR gabungan.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaDari 43 tersebut, 19 orang berasal Kabupaten Agam, 14 Tanah Datar, 8 Padang Pariaman serta 2 dari Padang Panjang.
Baca SelengkapnyaLuas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaDahulu danau ini tercipta akibat erupsi gunung purba di Bandung
Baca Selengkapnya