Tim Kampanye ungkap pemilihan Erick Thohir bagian dari strategi Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin, Lodewijk F Paulus membantah dipilihnya Erick Thohir sebagai Ketua TKN agar dapat menguasai media pemberitaan di Tanah Air.
"Mesin media di struktur partai pendukung, katakan Koalisi Indonesia Kerja, sudah ada Ketua Umum Nasdem punya media Metro TV, kemudian media eletronik dan cetaknya Media Indonesia. Kemudian MNC Grup sudah cukup banyak dari Pak Hary Tanoe sendiri," tutur Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (9/9/2018).
Menurut Sekjen Partai Golkar itu, tidak perlu dikhawatirkan soal netralitas media. "Ya tentunya kalau media, sebagai media profesional pasti tidak berpihak. Tetapi kemampuan figur-figur itu harus kita timbulkan untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin," jelas dia.
Masuknya Erick Thohir sebagai Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin merupakan bagian dari strategi memenangkan Pilpres 2019. Hanya saja, langkahnya secara rinci tidak dapat semuanya disampaikan ke publik.
"Masuknya Pak Erick Thohir sendiri ini memperkuat untuk menyukseskan strategi yang akan dijalani oleh Pak Jokowi nanti," Lodewijk menandaskan.
"Nah tentunya meletakkan seorang Erick Thohir dalam struktur atau menjadi pimpinan tim kampanye nasional tentunya tidak terlepas dari strategi apa yang dimainkan oleh Bapak Jokowi dan Ma'ruf Amin," lanjut dia.
Hanya saja, setiap rencana yang disusun tidak dapat sepenuhnya disampaikan ke publik. Terlepas dari berbagai asumsi dan pendapat pihak lain.
"Kalau saya bocorkan bukan strategi namanya," jelas Lodewijk.
Erick Thohir merupakan pengusaha sekaligus pendiri Mahaka Group yang merupakan perusahaan induk dengan fokus pada bisnis media dan entertainment.
Berbagai unit usaha Mahaka seperti di bidang penyiaran ada Gen FM dan Jak FM, stasiun televisi Jak TV, media luar ruang Mahaka Advertising. Kemudian di bagian penerbitan ada Harian Republika dan Golf Digest.
Sementara di ranah digital ada Rajakarcis.com dan berbagai perusahaan lainnya yang bergerak di bisnis olahraga dan hiburan.
Kubu pasangan bakal capres-cawapres petahana Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan KH Ma'ruf Amin telah merampungkan pembahasan susunan nama-nama anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) untuk Pilpres 2019. Dalam susunan itu juga telah tertera nama Ketua Inasgoc Erick Tohir sebagai Ketua TKN.
Susunan TKN Jokowi-Ma'ruf terdiri dari beberapa jabatan. Mulai dari Dewan Penasihat, Dewan Pengarah, Ketua TKN beserta wakil-wakilnya, Sekretaris TKN dan wakil-wakilnya, Bendahara hingga juru bicara.
Tim kampanye Jokowi-Ma'ruf juga memiliki 11 Direktorat yang masing-masing dipimpin pengurus partai pendukung. Serta ada juga beberapa pengurus partai yang berada di divisi tugas khusus.
Posisi dewan penasihat di TKN diisi sembilan Ketua Umum partai pendukung Jokowi-Ma'ruf. Mulai dari Megawati Soekarnoputri, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, Surya Paloh, Romahurmuziy, Osman Sapta Oedang, Diaz Faisal Malik Hendropriyono, dan Grace Natalie.
Kemudian posisi dewan pengarah ditempati Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Try Sutrisno, Puan Maharani, Pramono Anung Wibowo, Sri Mulyani, Agung Laksono, Akbar Tandjung, Dimyati Rais, Siswono Yudhohusodo, Suharso Monoarva, Sidarto tanusubroto, Laksamana TNI Purn Prof Marsetyo.
Sedangkan para Sekjen partai pendukung masing-masing duduk di posisi Wakil Ketua TKN dan akan membantu kinerja Erick Thohir sebagai Ketuanya.
Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK Ingatkan Jokowi Tak Kampanye Terselubung: Kalau Melanggar Permalukan Diri Sendiri
JK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi Depan Jokowi, Panglima TNI Ungkap Strategi Baru Atasi Konflik di Papua Bentuk Koops Habema
Panglima Agus menjelaskan ke depan Koops Habema akan dilatih untuk meningkatkan kemampuan individu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Timnas AMIN Tolak Penjelasan Jokowi soal Presiden Boleh Kampanye
Padahal Jokowi sudah menggunakan kerta besar mengenai Undang-Undang Pemilu.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Puji Kolaborasi Jokowi dan Prabowo saat Indonesia Terpecah dalam Politik
Sebagai Menteri BUMN, Erick juga turut merasakan bagaimana saat itu keduanya sama-sama berjuang dalam menangani pandemi COVID-19.
Baca SelengkapnyaTim Anies-Cak Imin Nilai Jokowi Lakukan Pembiaran ke Para Menteri Terlibat Kampanye Prabowo-Gibran
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang mempolitisasi bantuan sosial
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Memihak, Timnas AMIN: Secara Etik Sebaiknya Tidak Terlibat
Timnas AMIN menanggapi pernyataan Jokowi bahwa presiden bisa kampanye dan memihak.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji Kontribusi BUMN, Erick Thohir: Beri Dampak Nyata untuk Ultramikro dan UMKM
BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Ikut Kampanye, PAN Targetkan Kota Bogor jadi Lumbung Suara Pemilu 2024
Erick Thohir Ikut Kampanye, PAN Targetkan Kota Bogor jadi Lumbung Suara Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya