Sembunyikan sabu di gerobak, pedagang mie ayam diringkus BNN

Merdeka.com - Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Tengah (BNNP Jateng) berhasil meringkus seorang pedagang mie ayam keliling yang kedapatan membawa narkoba jenis sabu-sabu.

Pria berinisial NR (46) warga Purwokerto, Jawa Tengah itu ditangkap saat berada di Rumah Sakit Umum (RSU) Kardinah, Kota Tegal pada 2 juli 2016 lalu, sekitar pukul 10.15 WIB.

Kepala BNNP Jateng, Brigjen Amrin Remico mengungkapkan, selain mengamankan tersangka, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu seberat 50 gram.

Uniknya, sabu-sabu tersebut disembunyikan dalam kotak bedak dan ditaruh di gerobak mie ayam yang digunakan tersangka untuk berjualan sehari-harinya.

"Kami menduga jika tersangka akan mengedarkan barang haram tersebut di wilayah Kota Tegal, " ungkap Amrin Remico di Kantor BNNP Jateng di Jalan Madukoro Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah Selasa (12/7).

Amrin menjelaskan tersangka mendapat pesanan barang dari seorang yang masuk di dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) alias buron kasus narkoba berinisial TN.

Tersangka pun kemudian memesan barang tersebut dari AW dan mengambilnya di dekat Terminal Purwokerto, Jawa Tengah.

"Tersangka adalah residivis kasus yang sama (narkoba). Tersangka pernah dihukum selama 5 tahun penjara di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, " pungkas Amrin.

Kasi Intelegen BNNP Jateng, Kompol Rahmadi mengatakan, dalam menyalurkan barang haram tersebut tersangka sudah menerima transferan uang sebesar Rp 5 juta.

"Dari hasil pemeriksaan, tersangka sudah menerima uang senilai Rp 5 juta sebagai imbalan untuk mengedarkan sabu-sabu tersebut," ucapnya.

Saat ini, tersangka masih mendekam di sel tahanan BNNP Jateng. Selain untuk diperdalam pada proses pemeriksaan juga akan dikembangkan kasusnya terkait jaringan narkoba di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.