Ruhut sebut perusahaan taksi paksa sopir demo & dibayar Rp 100 ribu
Merdeka.com - Demonstrasi ribuan sopir taksi konvensional, Selasa kemarin, menuntut taksi dengan aplikasi online dihentikan sempat terjadi ricuh. Sebagian dari mereka bahkan ada yang terlibat bentrok dengan ojek online.
Politikus Demokrat Ruhut Sitompul menyebut, demonstrasi ribuan sopir itu digerakkan oleh perusahaan. Setiap sopir, lanjutnya, diberi uang Rp 100 ribu.
"Mereka dipaksa ikut demo. Kalau enggak ikut diancam diberhentikan," kata Ruhut saat dihubungi merdeka.com, Rabu (23/3).
Hal itu, diketahuinya dari sopir taksi yang ditumpanginya saat dalam perjalanan dari rumah ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar 10 hari lalu. Sang sopir yang mengetahui jika Ruhut anggota DPR, menceritakan semua yang diketahuinya.
Anggota Komisi III DPR ini mengaku telah mengetahui demonstrasi besar-besaran sopir taksi saat dia menumpang taksi tersebut. Saat itu, dia mengingatkan sang sopir untuk tidak ikut demonstrasi.
"Saya bilang ke dia, enggak usahlah kamu ikut-ikut. Pikirkan lah keluargamu," ujarnya.
Kepada sopir itu, Ruhut meminta jangan mau mengikuti kemauan perusahaan. Menurutnya, pemilik perusahaan taksi usahanya tidak hanya dari bisnis transportasi. Salah satunya bisnis real estate.
Menurutnya, sekarang rakyat sudah tidak senang dengan taksi konvensional karena aksi sopir. Sekarang kepercayaan publik terhadap taksi konvensional sudah menurun.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaKedatangan sosok pria istimewa, para prajurit bahkan rela membuat barisan.
Baca SelengkapnyaKasus sindikat penggelapan ratusan unit sepeda motor yang dilakukan tersangka MY dan EI, berhasil terkuak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aturan itu tak akan diubah demi keselamatan masyarakat yang melintas dan meminimalisir terjadinya kecelakaan.
Baca SelengkapnyaSeorang sopir bus memberikan makan 30 penumpang di rumahnya saat lebaran, langsung diberi hadiah uang tunai dan mobil baru.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaPotensi kehilangan koper atau bahkan isi koper sangat mungkin terjadi dalam perjalanan apapun.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca SelengkapnyaAkibatnya, pagar-pagar rusak dan nyaris roboh. Polisi dengan cepat, memotong tambang.
Baca Selengkapnya