Rikwanto minta semua pihak tak intervensi Polri dalam kasus Ahok
Merdeka.com - Sejumlah pihak mendesak agar calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dijebloskan ke bui terus bergulir. Apalagi penyidik Bareskrim resmi menetapkan Ahok sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama sejak Rabu (16/11).
Karopenmas Divisi Humas Polri Kombes Rikwanto berharap semua pihak menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Dia meminta pihak mana pun sepakat untuk tidak mengintervensi Polri dalam penyidikan kasus dugaan penistaan agama tersebut.
"Hukum yang dikedepankan, kita sepakat jangan sampai ada intervensi dari pihak mana pun, hormati itu, dari pihak manapun. Termasuk pihak pengunjuk rasa, kalau dia mau unjuk rasa," kata Rikwanto di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (22/11).
Selain itu, Rikwanto mengimbau semua pihak mempercayakan proses hukum Ahok ke Polri. "Percayakan saja kepada Polri kasus ini sampai ke pengadilan. Jangan ada lagi permintaan, kok enggak seperti ini nanti tidak selesai-selesai itu. Kita bantu, kita dorong dan kita awasi," ucap dia.
Dikatakan dia, sejauh ini penyidik masih melengkapi berkas perkara Ahok. Jika berkas dinyatakan lengkap, Polri akan segera berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk dilanjutkan ke persidangan.
"Tentunya ini masih di wilayah penyidik, masih berkas perkara. Kita koordinasi dengan Kejagung formal maupun informal, tapi saat ini wilayah penyidikan masih kita lakukan, untuk koordinasi belum kita jadwalkan," pungkas Rikwanto.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaPDIP menyarankan pembuktian kesaksian mantan Ketua KPK Agus Rahardjo soal dugaan intervensi Presiden Jokowi di kasus E-KTP.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mendorong PDIP dan PPP menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung
Baca Selengkapnya