Prabowo Subianto: Makin Tinggi Pangkat, Makin Besar Tanggung Jawab
Merdeka.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan tingginya pangkat seorang prajurit berbanding lurus dengan tanggung jawab yang akan diemban. Hal itu ia tekankan saat memberikan pembekalan perwira siswa Pendidikan Reguler (Dikreg) L Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI Tahun Angkatan 2022 di Bandung, Senin (5/12).
"Berat. Ini saya harus cerita karena kalian akan jadi pemimpin. Karena itu, ingat. Semakin tinggi Anda, semakin berpengaruh keputusan kalian," kata Prabowo," kata Prabowo kepada ratusan pasis yang terdiri dari anggota TNI dan Polri, seperti dikutip Selasa (6/12).
Prabowo juga menekankan, pentingnya pendidikan karena mereka merupakan perwira yang akan menjadi pemimpin di tubuh TNI dan Polri. Eks Danjen Kopassus ini pun mewanti tentang tantangan saat menjadi pemimpin.
"Seorang pemimpin, memiliki tanggungjawab besar karena akan menentukan langkah bagi banyak pihak," tegas dia.
Prabowo meminta para pasis (Perwira Siswa) agar selalu belajar dengan sungguh-sungguh. Sebab, tidak ada keahlian yang datang tiba-tiba.
"Tidak ada orang yang mendadak jadi jago. Tidak bisa!" katanya.
Sebagai informasi, sebanyak 161 pasis berpangkat kolonel dan komisaris besar polisi hadir dalam pembekalan tersebut. Mereka terdiri dari 58 perwira TNI AD, 39 perwira TNI AL, 29 perwira TNI AU dan 35 dari Kepolisian.
Reporter: Muhammad Radityo/Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengingatkan untuk mengakui keberhasilan kinerja para pemimpin terdahulu.
Baca SelengkapnyaMenang Sengketa Pilpres di MK, Prabowo: Kita Lakukan Persiapan untuk Menghadapi Masa Depan
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Subianto prihatin relawannya ditembak oleh orang tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaDi hadapan para sarjana baru, Prabowo memberi pesan dengan berapi-api.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto buka suara soal banyak tuduhan negatif kepada dirinya pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo syok karena selama mengeyam pendidikan baik di dalam maupun luar negeri tak pernah mendapat nilai rendah.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin meningkatkan kecerdasan otak, otot dan tulang yang kuat untuk masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya