Prabowo: Kita Diberi Jabatan untuk Bekerja, Kalau Santai Itu Enggak Benar
Merdeka.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, kesibukan dirinya sebagai seorang menteri patut disyukuri. Hal ini karena dengan kesibukan itulah artinya dirinya masih mampu untuk bekerja.
Hal ini disampaikannya di depan 366 mahasiswa yang akan melanjutkan studi S2 dan S3 ke universitas di luar dan dalam negeri melalui beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
"Saya selalu katakan kita ini digaji, diberi jabatan, pangkat, kehormatan dan penghormatan, ya untuk bekerja untuk rakyat. Jadi kalau ada pejabat yang terlalu santai itu enggak benar. Saya kira saya lihat rekan-rekan saya semua kerja keras. Kita hidup dengan kopi," katanya dalam keterangannya, Minggu (26/6).
Simak berita Prabowo Subianto selengkapnya di Liputan6.com
Pernyataan itu disampaikan Prabowosaat mendapatkan pertanyaan dari dari salah satu peserta tentang kesibukan Prabowo yang sering bepergian ke luar negeri. Ia pun menjawab dan berterima kasih kepada sang penanya yang memperhatikan aktivitasnya.
"Terima kasih kalau kalian perhatikan. Saya kadang-kadang juga bingung saya bangun dimana. Saya beberapa hari lalu di Kamboja, kemarin di Malang, tadi malam sudah di Jakarta lagi," ujarnya.
Prabowo kembali mengucapkan rasa terima kasih atas dirinya yang masih sibuk dan masih bisa melakukan pekerjaan.
"Tapi itulah, saya katakan kalau saya sibuk. Saya berterima kasih, berarti saya masih bisa bekerja untuk rakyat dan bangsa Indonesia," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerja sama rekan-rekan media
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo berharap agar diberi kesempatan untuk memimpin bangsa Indonesia.
Baca Selengkapnyarabowo bicara keinginannya sebelum berpulang agar kekayaan alam Indonesia dinikmati seluruh rakyat.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengingatkan untuk mengakui keberhasilan kinerja para pemimpin terdahulu.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui bagian dari tim Jokowi, yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo seharusnya mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan untuk membahas ketenagakerjaan
Baca SelengkapnyaDalam setiap masa kepemimpinan, hal-hal baik harus dilanjutkan.
Baca Selengkapnya