Polri Kuasai Lapangan Terbang Paro, Begini Kondisi Pesawat Susi Air usai Dibakar KKB

Merdeka.com - Personel kepolisian yang tergabung dalam operasi Damai Cartenz telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pesawat Susi Air yang dibakar kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

"Dua hari lalu kami baru saja kembali dari Distrik Paro, guna melakukan olah TKP, dari terbakarnya Pesawat Susi Air," ujar Kasatgas Damai Cartenz 2023 Kombes Pol Faizal Ramadhani, Jumat (12/2).

Menurut Faizal, hasil olah TKP di Paro, badan Pesawat Susi Air terbakar habis. Yang tersisa hanya baling-baling bagian depan, juga bagian ujung sayap kiri kanan, serta ekor pesawat.

"Rangka Pesawat Susi Air sisa terbakar, sudah dipindahkan dari tempat awalnya, sehingga lapangan terbang Paro, sudah bisa digunakan kembali," ucap Faizal.

Selanjutnya, ungkap Faizal, saat ini warga sipil sudah tidak ada di Paro. Mereka mengungsi karena takut diteror oleh KKB.

"Kami saat lalukan olah TKP Pesawat Susi Air sisa terbakar serta pembersihannya. Kami tidak mendapatkan gangguan dari KKB. Kami berkeyakinan, bahwa KKB telah keluar dari Paro," tuturnya.

Selanjutnya untuk lapangan terbang Paro, sepenuhnya telah dikuasai pasukan Kopasgat. Untuk menjaga keamanan di sana.

"Kondisi di sekitar Bandara paro sangat sepi, rumah–rumah warga kosong semua tidak ada aktivitas sama sekali, yang ada di sana saat ini hanya pasukan Kopasgat yang bertugas menjaga Bandara Paro," pungkasnya.