Polri cabut izin tempat hiburan malam yang edarkan narkoba
Merdeka.com - Polri mulai menyoroti kembali peredaran narkoba di Indonesia, khususnya di Jakarta. Peredaran obat-obatan terlarang itu semakin banyak masuk ke tempat-tempat hiburan malam.
Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komjen Suhardi Alius mengatakan, sudah melakukan koordinasi dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk menyisir tempat-tempat hiburan yang diindikasi sebagai pusat keluar masuknya transaksi narkoba.
"Kita mampu memetakan hilirnya tempat hiburan. Kita berkomunikasi dengan Ahok, Kepala Dinas Pariwisata, Dir Narkoba Polda Metro Jaya. Coba digali terobosan-terobosan paling banyak di Jakarta," kata Suhardi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (5/2).
Suhardi pun tak segan-segan untuk mencabut izin tempat hiburan yang masih melegalkan transaksi narkoba di dalamnya. Menurut dia, tempat hiburan seperti jamur di musim hujan yang terus bertambah. Penyisiran tempat hiburan tanpa tebang pilih merupakan salah satu pencegahan, penyebaran dan penggunaan narkoba.
"Kalau sampai terjadi saya cabut izinnya, ini yang kami tunggu ketegasan aparat. Kita terlalu prihatin melihat korban narkoba-narkoba ini. Boleh enggak police line? Boleh, ini langkah kita ke depan nanti cabut izin, nanti police line tanpa tebang pilih ratas semuanya," tegas jenderal bintang tiga ini.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo Gibran saat ini tengah mempersiapkan diri untuk pencoblosan 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaListyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca Selengkapnya