Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polres Serdang Bedagai tingkatkan deteksi dini cegah radikalisme

Polres Serdang Bedagai tingkatkan deteksi dini cegah radikalisme Ilustrasi Polisi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Eko Suprihanto mengklaim wilayah hukumnya tidak adanya kasus radikalisme. Tapi, dirinya tetap selalu melakukan deteksi dini dan penyuluhan ke desa-desa di wilayahnya.

"Kita tidak menutup diri bahwa potensi itu ada di tengah masyarakat, namun kita tetap meningkatkan deteksi dini tentang potensi-potensi yang ada di sekitar kita," kata Eko usai acara FGD tentang kontra-radikalisme yang dilaksanakan oleh Tim Subsatgas Banops Humas Polri di Kapolres Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Selasa (19/9).

Dirinya pun menerangkan bahwa untuk masalah radikalisme, intoleransi sampai terorisme dirinya belum menemukan hal itu. Dia pun menambahkan bahwa saat ini di wilayahnya sudah banyak upaya untuk memasukkan pemikiran radikalisme ke masyarakat.

"Apalagi sekarang ini banyak berbagai macam bentuk upaya upaya dalam rangka memasukkan tujuannya untuk mendirikan khilafah dan sebagainya yang itu juga muaranya ke masalah radikalisme," terangnya.

Meskipun adanya upaya untuk memasukkan pemikiran radikalisme, masyarakat tetap solid dalam melakukan antisipasi paham tersebut. "Kita sudah merapatkan barisan jangan sampai terjadi di tempat kita. Serdang Bedagai adalah miniatur Indonesia sangat luar biasa," tandasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Di tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.

Baca Selengkapnya
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Masyarakat jangan mudah terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan
Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan

Narasi-narasi provokatif dapat memicu perpecahan harus dihindari terlebih di tahun politik.

Baca Selengkapnya
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Polres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024
Polres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024

Deklarasi diikuti oleh perwakilan seluruh partai politik peserta Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'

Berdemokrasi sehat berarti mengerti jika Pemilu sarana untuk bersatu bukan bermusuhan.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme
Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme

SL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.

Baca Selengkapnya