PKB dan PPP enggan komentari foto Menteri Yuddy cium tangan Puan
Merdeka.com - Politikus PKB Lukman Edy enggan berkomentar soal Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi yang mencium tangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani. Padahal dari segi umur, Yuddy lebih tua dari Puan Maharani.
"Enggak mau komentar ah," kata dia di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (31/3).
Senada, Politikus PPP kubu Romahurmuziy, Arsul Sani menyatakan jika tidak perlu mengomentari kejadian tersebut.
"Tidak perlu dikomentari," ujar dia.
Diketahui, peristiwa tersebut terjadi saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan menteri-menterinya guna menggelar sidang kabinet paripurna, Senin (30/3). Agenda pertemuan itu adalah pembahasan kenaikan harga bahan pokok, situasi terkini bidang politik hukum dan keamanan, dan hasil kunjungan kerja Presiden ke Jepang dan China.
Ada pemandangan tidak biasa sebelum sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden itu digelar. Tangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani dicium oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.
Akibat dicium tangannya, Menteri Puan yang mengenakan baju batik coklat itu hanya tersenyum simpul. Anak Megawati Soekarnoputri ini terlihat sungkan menerima perlakuan tidak biasa tersebut.
Padahal, jika dilihat dari usia, Menteri Yuddy lebih tua 5 tahun dibanding usia Puan. Yuddy lahir tahun 1968, sementara Puan lahir tahun 1973.
Peristiwa yang sempat diabadikan oleh jurnalis foto Antara itu juga disaksikan oleh Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir. Belum diketahui pasti.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panasnya debat bermula terjadi antara Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaMereka mendesak KPU untuk bekerja secara profesional serta bersikap adil dan netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024 pada 14 Februari besok.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rekapitulasi suara merupakan proses penghitungan dan penjumlahan suara yang diperoleh oleh setiap calon atau partai politik dalam sebuah pemilihan umum.
Baca SelengkapnyaJK juga tak ingin banyak berkomentar terkait Ma’ruf Amin yang berpose tiga jari.
Baca Selengkapnya"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK harus berani melakukan penjemputan paksa terhadap para saksi yang telah mangkir dua kali pemeriksaan tanpa alasan
Baca SelengkapnyaDirektorat Jenderal Pajak (DJP) mengimbau masyarakat berhati-hati saat menerima pesan atau informasi yang mengatasnamakan DJP.
Baca SelengkapnyaMeski berat, tapi Ummi Pipik berusah ikhlas melepas putra bungsungya tersebut.
Baca Selengkapnya