Pengemudi Ojek Online di Binjai Sumut Tewas Dibunuh Penumpang
Merdeka.com - Seorang pengemudi ojek online (ojol) ditemukan dalam kondisi tewas bersimbah darah. Korban yang diketahui bernama Irwan Suranta (43) ditemukan tewas di jalan Tengku Amir Hamzah, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara (Sumut). Dia diduga dibunuh oleh penumpangnya.
"Korban ditemukan tergeletak dan terdapat luka di leher sebelah kanan hingga mengeluarkan darah. Lalu, ka tusuk di punggung. Jasad korban ditemukan warga, Jum'at (19/3) sekitar pukul 23.30 WIB. Selanjutnya warga melapor ke Polsek Binjai Utara," kata Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting, Senin (22/3).
Berdasarkan keterangan dari saksi Syahrul Lutfi, awalnya korban sedang memangkal di Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Binjai Utara, pada pukul 23.25 WIB. Saat itu ada satu orang laki-laki yang diduga sebagai pelaku yang tidak diketahui nama serta identitasnya datang dan berjalan kaki dari arah kantor cabang PLN Binjai lalu langsung menemui korban.
Saksi yang berprofesi sebagai penjual jeruk itu lalu mendengar terduga pelaku menanyakan apakah korban memiliki aplikasi ojek online. Irwan lalu mengatakan memiliki aplikasi itu.
"Lalu pelaku kembali mengatakan kepada korban bisa diantarkan ke Kecamatan Tandem. Korban menerima tanpa menanyakan berapa ongkosnya dan selanjutnya pelaku dibonceng menuju Tandem," ungkap Siswanto.
Tak berselang lama saat berada di lokasi kejadian, pelaku lalu menusuk leher dan badan korban diduga menggunakan pisau berukuran sekitar 15 sentimeter. Di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan sarung pisau tersebut yang panjangnya sekitar 15 sentimeter. Sedangkan pisau tersebut tidak ditemukan di TKP. Pembunuhan itu kemudian diketahui warga sehingga pelaku tak sempat membawa sepeda motor milik korban.
"Masih terdapat sepeda motor Honda Beat warna merah BK 6995 LW milik korban. Kemudian korban yang saat itu masih hidup langsung dibawa ke RSU Dr Djoelham Binjai. Namun, tak lama kemudian korban meninggal dunia," ujar Siswanto
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan tersebut. Barang bukti berupa sepeda motor korban dan sarung pisau telah diamankan di Polsek Binjai Utara.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Guna menyambung hidup putra-putrinya, pria tersebut banting tulang menjadi pengemudi ojek online.
Baca SelengkapnyaModus pelaku, berpura-pura memesan dan meminta diantarkan ke suatu tempat. Tetapi dalam perjalanan dihabisi.
Baca SelengkapnyaPengemudi ojek online ini punya alasan tersendiri mengapa ia menolak dibayar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Apes, dia kedapatan memperoleh order dari seorang wanita yang bersikap kurang baik.
Baca SelengkapnyaDriver ojek online berharap pemerintah melakukan langkah penanggulangan konkret terkait polusi udara yang sudah bertahan dalam kurun satu pekan lebih ini.
Baca SelengkapnyaDi penghujung momen, ada sikap sang penumpang yang tak terduga.
Baca SelengkapnyaTelah menunggu 1 jam di pingir jalan, namun pemesan tak kunjung datang.
Baca SelengkapnyaPenyamaran HJL dibongkar polisi setelah mendapat informasi transaksi narkotika di wilayah Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaSeorang driver ojol di Surabaya, Jawa Timur harus menjadi korban oknum tak bertanggung jawab. Ia tertipu oleh orderan fiktif dalam jumlah cukup besar.
Baca Selengkapnya