Pengemudi bus di Terminal Bulupitu mengeluh jumlah penumpang anjlok

Merdeka.com - Meski memasuki tiga hari menjelang lebaran, para pengemudi bus antarkota dan antarprovinsi serta antarkota dalam provinsi mengeluhkan sedikitnya jumlah penumpang turun di Terminal Bus Bulupitu, Purwokerto, Jawa Tengah. Dari pantauan di Terminal Bus Bulupitu, tidak terlihat kepadatan jumlah penumpang di terminal tersebut.

Seorang pengemudi bus jurusan Purwokerto-Cirebon, Uli Usianto mengatakan, pada musim angkutan lebaran saat ini sulit mencari penumpang dibanding tahun sebelumnya. "Sekarang menurun drastis, karena banyak mobil pariwisata yang masuk, jadinya kita repot mencari penumpang," kata Uli saat ditemui di Terminal Bus Bulupitu, Selasa (14/7).

Uli membandingkan, pada H-4 lalu dia hanya bisa membawa penumpang sebanyak lima orang dari Purwokerto menuju Cirebon. Padahal, lanjut dia, perusahaannya sudah menaikkan jumlah saat.

"Tetapi kenyataannya sekarang sulit cari penumpang. Padahal tarif juga masih biasa," ujar Uli.

Senada dengan Uli, seorang pengemudi bus jurusan Purwokerto-Tasikmalaya, Danung Hidayat, mengakui banyaknya perusahaan menyelenggarakan mudik gratis ternyata membuat penumpangnya menurun. "Kalau tahun lalu banyak yang naik, tetapi karena sekarang banyak yang (mudik) gratisan jadinya yang turun di sini (Terminal Bulupitu) tidak ada. Rata-rata mereka langsung ke tempat tujuan," kata Danung.

Sementara itu, Kepala UPT Terminal Bulupitu Purwokerto, Hadi Soeharto mengatakan, jumlah penumpang turun di Terminal Purwokerto sebenarnya mengalami peningkatan. "Dibanding tahun lalu sebenarnya ada peningkatan kisaran 5-10 persen penumpang. Untuk perbandingan pada H-4 sekarang sekitar 23 ribu penumpang yang datang, dibanding tahun lalu ada peningkatan 10 persen," kata Hadi.

Menanggapi keluhan para sopir, Hadi menilai saat ini tingginya kepemilikan kendaraan pribadi menjadi salah satu faktor penyebab menurunnya jumlah penumpang. "Selain itu juga, memang ada waktu-waktu tertentu jumlah penumpang yang turun di Terminal Bulupitu meningkat. Seperti sore hari mulai pukul 15.00 hingga pukul 20.00 WIB, dan menjelang pagi mulai pukul 02.00 WIB hingga 06.00 WIB," ujar Hadi.