Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemuda gangguan jiwa mengamuk, pecahkan piring dan bakar rumah

Pemuda gangguan jiwa mengamuk, pecahkan piring dan bakar rumah Rumah di Limapuluh Kota dibakar. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Rumah di Jorong Batulabi, Nagari Munggo, Kecamatan Luak, Limapuluh Kota Sumbar nyaris ludes terbakar. Kebakaran diduga dilakukan secara sengaja oleh anak pemilik rumah yang diketahui mengalami gangguan kejiwaan.

Bagian dapur rumah yang menjadi sumber api, berhasil dipadamkan sebelum menghanguskan seluruh bagian rumah tersebut. Warga berhamburan untuk memberikan pertolongan setelah mengetahui api mulai menyala.

Sementara lemari, perabotan rumah, piring dan peralatan terbuat dari kaca terlihat banyak yang pecah dan berserakan. Diduga akibat pemuda anak pemilik yang mengalami gangguan jiwa mengamuk sebelum melakukan pembakaran.

"Informasinya, rumah dibakar secara sengaja oleh anak pemilik rumah yang mengalami gangguan jiwa. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Sementara kerugian ditaksir tidak terlalu besar, saat ini sedang dalam pendataan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Limapuluh Kota, Irwandi, Jumat (22/12).

Sebelum terjadi kebakaran, kata Irwandi, penduduk sekitar sudah mengetahui peristiwa mengamuknya salah seorang pemuda gangguan jiwa tersebut. Memecah kaca jendela rumah, menumbangkan lemari hingga memecahkan pring.

"Hanya saja setelah melakukan penghancuran seisi rumah, pemuda tersebut menuangkan minyak dan membakar rumah di bagian dapur. Karena api tidak bisa lagi dipadamkan menggunakan peralatan seadanya, sehingga dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran. Alhamdulilah api segera bisa dipadamkan,"tambah Irwandi.

Sementara Ketua Badan Musyawarah (Manus) Nagari Mungo, Yulius bersama anggota, Masnedi membenarkan anak dari keluarga pemilik pemilik rumah mengalami gangguan jiwa. Saat ini masih dalam pengawasan keluarga dan disarankan untuk bisa dibawa ke rumah sakit jiwa untuk mendapatkan pengobatan.

"Hendra sudah lama mengalami gangguan kejiwaan. Namun akhir-akhir ini kondisinya kian tak terkendali. Buktinya berupaya memecahkan kaca jendela dan membakar rumahnya," ungkap Masnedi.

Kepala Jorong Batulabi, Nagari Mungo, Suparman menyebutkan, saat ini pemuda dengan gangguan jiwa tersebut dalam pengawasan keluarga dan akan segera dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa untuk mendapatkan pengobatan.

Hanya saja saat ini keluarga yang tergolong tidak mampu itu tidak memiliki kartu JKN BPJS.

"Namun kita sudah mempersiapkan kartu JKN BPJS-nya, pemuda dengan gangguan jiwa ini akan segera dirujuk. Semua persyaratan untuk BPJS-nya sudah lengkap. Kita juga sudah koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Limapuluh Kota dan Dinas Sosial," terang Kepala Jorong.

Pemuda yang tinggal hanya berdua bersama ibunya yang sudah tua tersebut, sangat memprihatinkan dan beresiko untuk terus dibiarkan berada di rumah. Sebab sewaktu-waktu ganngguan kejiwaannya bisa saja memuncak dan mengamuk.

"Sebelumnya juga sudah pernah diperiksa, namun dinyatakan masih normal. Pemeriksaan yang dilakukan pihak Puskesmas dan Dinas Kesehatan sekitar dua bulan lalu itu menyatakan kondisi Hendra normal. Sekarang tentunya sudah berbeda dan harus dirujuk ke rumah sakit jiwa," pungkas Kepala Jorong Batulabi, Suparman.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lakukan Langkah Ini saat Mudik Agar Rumah Tak Dibobol Maling dan Kebakaran
Lakukan Langkah Ini saat Mudik Agar Rumah Tak Dibobol Maling dan Kebakaran

Rumah kosong ditinggal pemilik pulang kampung kerap menjadi sasaran pencurian dan kebakaran.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan

Ledakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku

Kejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.

Baca Selengkapnya
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya