PDIP Gelar Rakernas ke-V di Jakarta, Presiden Jokowi yang Tak Diundang Milih Berada di Yogyakarta
Dia menjelaskan alasan tak mengundang, lantaran Presiden Jokowi tampak sibuk dan menyibukkan diri.
pdip
Presiden Jokowi pun sudah berkomentar mengenai hal tersebut.
PDIP Gelar Rakernas ke-V di Jakarta, Presiden Jokowi yang Tak Diundang Milih Berada di Yogyakarta
PDI Perjuangan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V selama tiga hari mulai 24-26 Mei 2024. Rakernas tersebut, di gelar di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Rakernas ke-V PDIP mengangkat tema Satyam Eva Jayate, 'Kebenaran Pasti Menang' dengan sub tema 'Kekuatan Kesatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya'.
Pada hari pertama Rakernas, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan menyampaikan pidato politik.
- Djarot Sebut Rakernas PDIP Digelar di Tengah Keprihatinan Sisi Gelap Kekuasaan
- PDIP Tidak Undang Jokowi di Rakernas karena Sibuk, Ngabalin: Jangan Begitu Cara Ngomongnya
- Rakernas PDIP, Hasto: Tidak Ada Refleksi Khusus Atas Tidak Adanya Jokowi
- VIDEO: Tak Hadiri Rakernas PDIP, Jokowi 'Sibuk' Berbagi Bersama Warga Yogyakarta
- Potret Terkini di Pelabuhan Merak: Cuaca Cerah, Kendaraan Pemudik Masih Mengular Panjang
- Ribuan Penumpang Pesawat Terdampak Abu Vulkanik Gunung Ruang
"Hari pertama akan disampaikan pidato politik Ibu Ketum yang menjadi suatu arah kebijakan di dalam seluruh materi yang dibahas di dalam Rakernas," kata Hasto saat konferensi pers, di Ancol, Kamis (23/5).
Sementara itu, Ketua Steering Committee (SC) Rakernas Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pihaknya tak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Dia menjelaskan alasan tak mengundang, lantaran Presiden Jokowi tampak sibuk dan menyibukkan diri.
"Yang jelas presiden dan wakil presiden tidak diundang. Kenapa? karena beliau sangat sibuk dan menyibukkan diri," kata Djarot.
Djarot juga menyatakan agenda Rakernas PDIP kali ini hanya untuk kalangan internal. Pihaknya akan membahas sejumlah hal strategis, termasuk di antaranya sikap politik PDIP pada pemerintahan mendatang hingga strategi pemenangan Pilkada 2024.
"Maka rakernas PDIP mengeluarkan agar seluruh kekuatan tiga pilar partai yaitu struktur partai eksekutif dan legislatif untuk bersama-sama menganalisis membahas beberapa hal terkait dengan tiga hal yang akan dibahas yang pertama tentang sikap dan posisi politik PDI Perjuangan," ujar dia
"Kedua tentang program-program kerakyatan dan ketiga tentang strategi pemenangan pilkada serentak 2024," imbuhnya.
Selain itu, Djarot menyebut Rakernas kali ini diadakan di tengah keprihatinan partainya terhadap sisi gelap kekuasaan. Mereka menyoroti berbagai upaya manipulasi hukum, dan penggunaan sumber daya negara untuk mengerdilkan demokrasi.
Di tengah PDIP menggelar Rakernas, Presiden Jokowi tengah melakukan kegiatan internal di Yogyakarta. Hal itu disampaikan Plt Deputi Protokol dan Pers Media Yusuf Permana.
"Kegiatan Internal di Istana Jogja," kata Yusuf, saat dikonfirmasi, Jumat (24/5).
Presiden Jokowi pun sudah berkomentar mengenai hal tersebut. Dia menilai, keputusan soal undangan itu semestinya ditanyakan langsung kepada pihak yang mengundang atau dalam hal ini PDID
"Ditanyakan (ke) yang (tak) mengundang. Jangan (tanya) saya," kata Jokowi saat memberikan keterangan pers di posko pengungsian Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (23/5).