Pansus angket resmikan posko pengaduan masyarakat soal KPK

Merdeka.com - Panitia khusus (Pansus) hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meresmikan posko pengaduan masyarakat. Posko itu nantinya akan menerima laporan masyarakat yang berkaitan tentang KPK.

Posko yang terletak di Gedung Nusantara III tersebut akan menerima laporan masyarakat terkait apa saja yang diketahui tentang lembaga antirasuah. Posko akan dibuka seiring dengan Kerja Pansus yang berlangsung selama 60 hari. Posko juga dianggap akan membantu kinerja Pansus.

"Posko ini dalam rangka dukungan terhadap Pansus dalam rangka melaksanakan tugas penyelidikannya," kata Ketua Pansus KPK Agun Gunandjar dalam sambutannya, Senin (19/6).

Agun menjelaskan, selain melalui posko, masyarakat juga dapat melaporkan aduan terhadap KPK melalui jalur online, yaitu di kpk@dpr.go.id.

Dalam kesempatan sama, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyebutkan peresmian posko semacam berkah di bulan Ramadan. Dia menilai, pengaduan dapat mudah dilakukan oleh masyarakat apabila melalui dua jalur, yaitu dengan mendatangi posko atau melalui online.

"Saya menganggap peristiwa ini di antara keberkahan di dalam bukan suci Ramadan. Lahir inisiatif luar biasa hebatnya. Sehingga kita memiliki semacam dua forum. Pengajuan aduan baik online dan posko," katanya.

Fahri meminta Kesekjenan DPR untuk memberikan dukungan fasilitas dan dukungan lainnya agar posko dapat mudah dalam bekerja. Dia juga meminta agar staf yang ditempatkan di posko jangan sampai lengah sehingga berkas yang dirasa rahasia bocor ke publik.

"Bila perlu yang menerima itu disumpah," ujarnya.

Posko tersebut terletak di Gedung Nusantara III dan berada di sebelah kanan pintu masuk lift menuju ruangan pimpinan DPR/MPR/DPD. Di depan ruangan tersebut, dipajang tulisan Posko Pengaduan Pansus Angket KPK lengkap dengan waktu pelayanan yaitu dari senin sampai jumat dan buka pada pukul 09.00 WIB dan 15.00 WIB. Di ruangan terdapat dua staf yang akan menerima pengaduan dari masyarakat.

Seluruh pimpinan Pansus hadir dalam peresmian tersebut. Peresmian dilakukan oleh Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah.