Merdeka.com - Proyek lelang yang berkaitan dengan instansi pemerintahan, sebuah rekanan pasti menyediakan 'dana hiburan'. Salah satunya seperti yang diterima terdakwa kasus dugaan korupsi pembangunan Balai Diklat Ilmu Pelayaran Sorong tahun 2011 yang juga panitia lelang Kementerian Perhubungan Irawan.
Dalam persidangan dengan terdakwa Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut Djoko Pramono dengan agenda mendengar keterangan saksi, Irawan mengaku mendapat hiburan berupa karaoke. Hiburan tersebut dibayarkan oleh Danny Alex Rovandy Agust, penghubung yang diduga mempengaruhi Bobby Reynold Mamahit selaku atasan langsung Djoko Pramono selaku Kuasa Pengguna Anggaran untuk membantu memenangkan PT Hutama Karya.
"Saya gak hafal sudah berapa kali, tiga atau empat kali. Yang bayar Pak Dany, kalau duitnya saya gak tau dari mana," kata Irawan saat ditanya jaksa penuntut umum di Pengadilan Tipikor, Kamis (26/5).
Irawan mengatakan, saat lelang terjadi, dirinya dua kali bertemu dengan terdakwa dalam kasus yang sama GM PT Hutama Karya, Budi Rachmat. Dirinya dikenalkan kepada Budi oleh Djoko Pramono.
Irawan mengatakan dikenalkan kepada Budi di ruangan Djoko. Setelah dikenalkan dengan Budi, Irawan menjelaskan jika dirinya kemudian lebih banyak berhubungan dengan asisten Budi.
Sebelumnya KPK telah menetapkan Kepala Pusat Sumber Daya Manusia di Direktorat Perhubungan Laut, Djoko Pramono, GM PT Hutama Karya Abadi, Budi Rachmat Kurniawan, Ketua Panitia pengadaan barang dan jasa Satuan Kerja Pusat SDM Perhubungan Laut, Irawan dan Pejabat Pembuat Komitmen Satuan Kerja Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut, Sugiarto sebagai tersangka.
Dalam kasus ini, KPK memperkirakan kerugian negara sebesar Rp 40 miliar. Bobby dan Djoko diduga menerima fee dari pelaksana pembangunan Balai Diklat yaitu PT Hutama Karya.
Atas perbuatannya, Bobby dan Djoko dikenakan pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 Undang-undang nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana.
Baca juga:
buah
Ada 'big boss' di Kemenhub perintahkan PT Panca Duta menang lelang
Rosa sebut Marwan Jafar pernah terima fee dari proyek di Kemenhub
KPK cegah pejabat Kemenhub terkait korupsi pembangunan di Papua
KPK yakin pihak Kemenhub jadi tersangka di kasus Diklat Sorong
Komnas Perempuan Masih Berusaha Minta Keterangan dari Istri Ferdy Sambo
Sekitar 10 Menit yang laluAlasan LPSK Tak Ingin Membuat Laporan Soal Amplop dari Ferdy Sambo
Sekitar 14 Menit yang laluSinggung Kuli di Negeri Sendiri, Ini Pidato Lengkap Ketua DPR di Sidang Tahunan MPR
Sekitar 25 Menit yang laluSBY Kuliah Umum di Malaysia: Saya Percaya Dunia yang Lebih Baik itu Mungkin
Sekitar 29 Menit yang laluKomnas HAM Susun Laporan Temuan Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 31 Menit yang laluReaksi Prabowo Dengar Ketum PAN Berharap Bisa Dukung Sandiaga di 2024: Bagus
Sekitar 38 Menit yang laluKomisi III Panggil Polri, Komnas HAM dan LPSK Terkait Kematian Brigadir J Kamis Ini
Sekitar 42 Menit yang laluTanggapi Eksepsi Indra Kenz, Jaksa Tegaskan Dakwaan Sesuai Aturan
Sekitar 43 Menit yang laluKetua Komisi III: Semua Ingin RUU KUHP Diselesaikan
Sekitar 44 Menit yang laluSoal Kasih Amplop Cokelat Tebal ke LPSK, Ini Klarifikasi Kubu Ferdy Sambo
Sekitar 55 Menit yang laluJokowi di Sidang Tahunan MPR: Stunting Harus Cepat Dipangkas
Sekitar 1 Jam yang laluZulhas Ingin Dukung Sandiaga, PPP Hormati Sikap Mitra Koalisi
Sekitar 1 Jam yang laluPidato Lengkap Ketua MPR di Sidang Tahunan 2022
Sekitar 1 Jam yang laluSepi Job, Persatuan Dukun Laporkan Pesulap Merah, Ini kata Brigjen Pol Krishna Murti
Sekitar 51 Menit yang laluKabar Terbaru Polwan Cantik Nina Oktoviana, Raih Penghargaan Tertinggi PBB di Afrika
Sekitar 1 Jam yang laluPolisi Baik Cari Orang di Jalan yang Hafal Teks Proklamasi, Ending-nya Tak Terduga
Sekitar 1 Jam yang laluSahabat Ungkap Fakta AKP Rita Yuliana Sebenarnya, Terungkap Statusnya Sekarang
Sekitar 3 Jam yang laluKomnas Perempuan Masih Berusaha Minta Keterangan dari Istri Ferdy Sambo
Sekitar 29 Menit yang laluAlasan LPSK Tak Ingin Membuat Laporan Soal Amplop dari Ferdy Sambo
Sekitar 33 Menit yang laluKomnas HAM Susun Laporan Temuan Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 50 Menit yang laluSoal Kasih Amplop Cokelat Tebal ke LPSK, Ini Klarifikasi Kubu Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluKomnas Perempuan Masih Berusaha Minta Keterangan dari Istri Ferdy Sambo
Sekitar 29 Menit yang laluKomnas HAM Susun Laporan Temuan Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 50 Menit yang laluKomisi III Panggil Polri, Komnas HAM dan LPSK Terkait Kematian Brigadir J Kamis Ini
Sekitar 1 Jam yang laluSoal Kasih Amplop Cokelat Tebal ke LPSK, Ini Klarifikasi Kubu Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluKomnas Perempuan Masih Berusaha Minta Keterangan dari Istri Ferdy Sambo
Sekitar 29 Menit yang laluSoal Kasih Amplop Cokelat Tebal ke LPSK, Ini Klarifikasi Kubu Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluPelanggar Kode Etik Kasus Brigadir J Bertambah jadi 35 Anggota
Sekitar 16 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Direktur Jenderal WHO Adalah Bapak Antivaksin Sedunia
Sekitar 1 Hari yang laluVaksin Cacar Monyet akan Diproduksi Selama 24 Jam karena Tingginya Permintaan
Sekitar 2 Minggu yang laluBRI Liga 1: Soal Spaso, Stefano Teco Bisa Coba Dengarkan Keinginan Suporter Bali United
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami