Ngutil di toko pakaian, sepasang kekasih nyaris dibakar massa
Merdeka.com - Lantaran tepergok sedang mengutil di sebuah toko pakaian, sepasang kekasih, Antoni (37) dan Elia (44) nyaris dibakar massa. Meski demikian, keduanya kini harus menjalani hidup di kantor polisi sebelum dilimpahkan ke pengadilan.
Peristiwa itu terjadi saat sejoli asal Pagaralam, Sumsel, itu, baru tiba di Palembang mengendarai mobil Avanza warna silver BG 8247 OF, Minggu (29/3) pukul 18.00 WIB. Mereka mampir ke sebuah toko 'Sari Colletion'di Jalan Sukabangun II, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang.
Tersangka Antoni dan kekasihnya masuk ke toko itu untuk membeli pakaian pengganti. Entah siapa yang memulai, keduanya sepakat melakukan aksi kejahatan.
Di dalam toko, kedua tersangka berpisah. Tersangka Antoni ke lantai dua sedangkan rekan wanitanya berpura-pura mengobrol dengan pemilik toko. Di lantai dua, tersangka mengambil dompet pemilik toko dan mengutil selembar kemeja.
Aksinya tepergok suami korban yang hendak turun dari lantai tiga. Suami korban yang diketahui bernama Novri (37) berteriak maling. Tersangka pun lari keluar toko.
Warga yang mendengar teriakan itu, dengan cepat mengejar hingga tersangka ditangkap. Warga yang emosi menyiram tersangka dengan bensin untuk dibakar.
Karena kasihan, pemilik toko melarang warga membakarnya. Ternyata, belas kasih itu tak dimanfaatkan tersangka. Saat diamankan di toko untuk menemui rekannya, tersangka Antoni malah kabur dengan mobilnya dan meninggalkan kekasihnya yang masih berada di dalam toko.
Karena gang yang dilewati buntu, tersangka turun dari mobilnya dan mengambil motor yang terparkir di pinggir jalan. Dia kabur ke arah Jalan Kolonel H Burlin. Saking ngebutnya, tersangka menabrak sejumlah orang. Beruntung tidak memakan korban jiwa. Saat itulah, tersangka ditangkap petugas dan terhindar dari amukan massa.
"Tadinya tidak niat, tapi liat ada dompet jadi saya ambil sekalian kemeja buat nutupi dompet itu," ungkap tersangka Antoni di Mapolsek Sukarami Palembang, Senin (30/3).
Sementara Elia mengaku tidak tahu jika kekasihnya itu mencuri di toko itu. Sebab, kedatangannya di Palembang untuk berobat.
"Mobil itu saya yang menyewanya, tapi bukan buat maling. Saya juga tidak tahu kalau dia (Antoni) begitu," kata dia.
Meski mengelak, Elia harus menemani tersangka Antoni untuk menjalani pemeriksaan di kantor polisi. Kapolsek Sukarami Palembang Kompol Imam Tarmudi mengungkapkan, tersangka Antoni berhasil diamankan setelah sempat terjadi aksi saling kejar bersama warga. Bahkan akibat adanya aksi kejar-kejaran itu, ada beberapa pengendara ditabrak.
Dari tangan tersangka diamankan barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan tersangka ketika kabur dan tas milik korban yang berisi uang tunai sekitar Rp 7 juta serta sehelai kemeja.
"Untuk rekan wanitanya masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui apakah terlibat atau tidak," tukasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaMasyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaKakek di Gorontalo hanya santap parutan kelapa untuk mengganjal perut lapar hingga disorot warganet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.
Baca SelengkapnyaSido Muncul memperluas penjualan produk produk Tolak Angin ke luar negeri, salah satu tujuan ekspor selanjutnya adalah Uni Emirat Arab.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita mendapati pengalaman aneh. Telur rebus yang dikonsumsi tiba-tiba meledak dan membuatnya terkejut.
Baca SelengkapnyaMbak War permah dibuat nyaris bangkrut oleh orang yang iri. Mirisnya, hal itu dilakukan oleh orang terdekatnya.
Baca SelengkapnyaPria tersebut berinisiatif untuk melakukan patungan demi membantu salah seorang temannya yang sedang kesulitan ekonomi.
Baca SelengkapnyaTak dikenali orang tuanya usai lima tahun merantau, momen wanita mudik diam-diam ini justru bikin ngakak.
Baca Selengkapnya