Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Muntaber, 1 Balita Tewas dan 17 Dirawat di Gorontalo

Muntaber, 1 Balita Tewas dan 17 Dirawat di Gorontalo Ilustrasi Mayat. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Satu orang balita usia 3,5 tahun di Kecamatan Biau, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meninggal dunia dan 17 korban lainnya dirawat akibat muntaber. Kepala Puskesmas Biau, Warda Mootalu, di Gorontalo mengatakan, kasus muntaber melanda wilayah itu menyebabkan 18 korban dirawat. Di antaranya satu orang balita berjenis kelamin laki-laki meninggal dunia.

Satu orang dirujuk ke rumah sakit umum daerah setempat, 9 orang sementara dirawat inap di unit gawat darurat (UGD) puskesmas tersebut. Sementara sisanya, kata Warda, telah dipulangkan karena kondisinya membaik.

Rata-rata korban muntaber, kata dia, menyebar dari beberapa desa di kecamatan itu, terbanyak dari Desa Topi dan Desa Potanga. Saat ini pihaknya masih membuka layanan UGD 1x24 jam, untuk mengantisipasi peningkatan kasus. Demikian dilansir Antara, Sabtu (30/3)

Mengingat dari kunjungan petugas yang dikerahkan pihaknya, masih mendapati 7 warga yang terkena muntaber namun hanya berdiam diri di rumah.

Mereka beralasan, hanya mengalami muntaber ringan maka memilih menjalani perawatan di rumah. Kasus muntaber tersebut, kata Warda, terjadi sejak Jumat (29/3) namun puncak kunjungan korban di Puskesmas itu terjadi pukul 23.00 Wita.

Ia mengaku, Kecamatan Biau yang jauh dari pusat kabupaten, sekitar 4 jam menempuh perjalanan darat, menyebabkan warga rata-rata memilih menjalani perawatan di Puskesmas.

Namun pihaknya terpaksa merujuk pasien jika kondisinya wajib ditangani intensif, seperti ke Puskesmas Sumalata maupun Puskesmas Tolinggula, termasuk ke rumah sakit yang ada di pusat kabupaten, mengingat Puskesmas Biawu hanya berstatus rawat jalan.

Hingga kini, tim Dinas Kesehatan Provinsi masih melakukan investigasi penyebab muntaber massal tersebut. Diantaranya dari sumber air minum masyarakat yang diambil dari fasilitas PDAM.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lapas Gorontalo Banjir, Begini Penampakannya
Lapas Gorontalo Banjir, Begini Penampakannya

Banjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang masih mengguyur wilayah Kota Gorontalo sejak pukul 14.00 WITA.

Baca Selengkapnya
Beredar Kabar Belasan Menteri Ingin Mundur, Luhut: Sudah Ditawarin Enggak Mundur-Mundur
Beredar Kabar Belasan Menteri Ingin Mundur, Luhut: Sudah Ditawarin Enggak Mundur-Mundur

Tanpa menahan, Luhut mempersilakan menteri yang ingin mundur segera pamit dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Momen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali
Momen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali

Meski hujan, ratusan warga desa yang terdiri dari berbagai kalangan masih tampak antusias dan semringah menyambut Ganjar pada Jumat (29/12) malam.

Baca Selengkapnya
Bertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula
Bertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula

Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,

Baca Selengkapnya
RS Dunda Limboto Gorontalo Terbakar, Pasien Panik dan Berhamburan Keluar
RS Dunda Limboto Gorontalo Terbakar, Pasien Panik dan Berhamburan Keluar

Kobaran api membuat kepanikan di ruang perawatan karena letaknya berdekatan.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
Momen Ganjar Dicurhati Warga Kendal soal Penyaluran BLT Tidak Tepat Sasaran
Momen Ganjar Dicurhati Warga Kendal soal Penyaluran BLT Tidak Tepat Sasaran

Pembagian BLT yang masih tidak tepat sasaran harus segara dirapikan.

Baca Selengkapnya
Heboh Panwascam Kranggan Kota Mojokerto Ramai-Ramai Mundur 14 Hari Jelang Pemilu, Ternyata Ini Sebabnya
Heboh Panwascam Kranggan Kota Mojokerto Ramai-Ramai Mundur 14 Hari Jelang Pemilu, Ternyata Ini Sebabnya

Total yang mengundurkan diri sebanyak 14 orang. Terdiri dari 3 anggota Panwaslu Kacamatan Kranggan beserta 5 orang staf pedukung dan 6 Panita Kelurahan/Desa.

Baca Selengkapnya