Mobil Tabrak Pohon Lalu Terjun ke Sungai di Pangkep, 5 Orang Meninggal
Merdeka.com - Satu unit mobil Toyota mengalami kecelakaan lalu lintas di Kampung Polong Ulu, Kelurahan Bonto Matene, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep, Kamis (5/1). Lima dari enam orang yang ada di dalam kendaraan itu meninggal dunia.
Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Komisaris Besar Faizal mengatakan, mobil dengan nomor polisi DP 1319 JH mengalami kecelakaan di Kampung Polong Ulu, Kelurahan Bonto Matene, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep, pada pukul 04.00 Wita. Kendaraan yang mengangkut enam orang tersebut terjun ke sungai dan menyebabkan lima meninggal dunia.
"Lima korban yang meninggal dunia ini terjebak dalam mobil. Sementara mobil terjun ke sungai," ujarnya melalui pesan WhatsApp.
Identitas Korban
Faizal mengungkapkan mobil nahas itu dikendarai Muhammad Nasir, bergerak dari arah utara ke selatan atau dari Kota Pangkep ke Parepare. Saat berada di lokasi, kendaraan itu menabrak sebuah pohon yang menyebabkan mobil terjatuh ke dalam sungai.
"Bersama warga, personel kepolosian melakukan evakuasi kepada para korban dibantu oleh warga setempat. Para korban dibawa menuju ke Puskesmas Segeri," tuturnya.
Faizal mengungkapkan identitas korban meninggal dunia, yakni Madarensiwati (32), Muh Nasir (42), Arafal Gevariel Mahesa (4), Resky Saputra Palalo, dan Salmawati Palalo. Sementara korban selamat atas nama Herydualembang (32).
"Warga sekitar sempat tidak mengetahui ada kecelakaan, karena saat itu kondisi sedang hujan," kata dia.
Faizal mengaku belum mengetahui penyebab mobil menabrak pohon hingga terjun ke sungai. Meski demikian, diduga sopir mengendara dalam keadaan mengantuk.
"Penyebab pastinya masih penyelidikan. Tetapi diduga kecelakaan terjadi akibat sopir mengantuk sehingga tidak konsentrasi hingga menabrak pohon," ucapnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca SelengkapnyaPengemudi Hilux itu menabrak gadril pembatas jalan tol sebelah kiri
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Para pemotor tersebut tidak layak mendapat santunan karena tidak taat aturan berkendara.
Baca SelengkapnyaEmpat kendaraan minibus dan SUV tampak mengalami kerusakan berat.
Baca SelengkapnyaTruk mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Panmolo, Desa Boentuka, Kecamatan Batu Putih dengan menabrak pembatas jalan hingga terjatuh ke kali.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca SelengkapnyaPemuda 18 tahun ini dengan lantang mengaku siap mengganti semua kerusakan mobil dalam kecelakaan tersebut
Baca Selengkapnya