Merebak isu penculikan anak, Brimob giatkan patroli di Nunukan
Merdeka.com - Beberapa pekan ini, warga Nunukan, Kalimantan Utara, dibikin resah dengan isu penculikan anak. Brimob pun turun tangan, dan memastikan kabar itu adalah kabar bohong.
Personel Brimob Kompi 3 Batalion C Pelopor, menerjunkan personelnya, guna meredam isu penculikan anak, agar tidak semakin meluas. Terlebih lagi, kabar bohong di media sosial itu juga menyebutkan, organ dari anak yang diculik, juga diperjualbelikan.
"Seperti tanggal 28 Mei kemarin, kami patroli di Nunukan, menemui masyarakat. Kami sampaikan imbauan-imbauan kepada masyarakat, terutama ibu-ibu agar tidak resah dengan isu korban penculikan anak," kata Komandan Batalion C Pelopor AKBP Henzly Moningkey, dalam keterangan dia, Senin (29/5).
Sementara, Kasat Brimob Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Heri Heryandi menegaskan, Brimob akan terus memberikan imbauan kepada masyarakat, agar terus memperhatikan dan menjaga anak-anak.
"Ya, saya perintahkan agar Brimob dalan patrolinya, mengingatkan masyarakat, terutama ibu-ibu ya, memperhatikan anaknya setiap saat," tegas Heri.
Diketahui, kabar soal penculikan dan sindikat penjualan organ tubuh anak-anak sempat merebak dalam beberapa bulan yang lalu. Bermula dari berita utama sebuah harian lokal di Sulawesi Utara, soal penculikan dan penjualan anak seharga Rp 5 miliar.
Namun, Polri melalui Instagram Humas Mabes Polri, memastikan berita jual beli organ anak tersebut adalah kabar bohong.
"Meski begitu, kita harus tetap waspada terhadap kemungkinan kejahatan penculikan anak itu," terang Heri.
Dikonfirmasi merdeka.com terpisah, Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Ade Yaya Suryana juga menambahkan, meminta masyarakat agar tidak ikut serta menyebarluaskan informasi yang belum tentu kebenarannya.
"Begitu terima informasi dari medsos, atau dari obrolan antarwarga, jangan langsung disebarluaskan. Cek dulu kebenarannya, sebelum disebarluaskan," kata Ade.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Brimob Bersenjata Lengkap Siaga Penuh, Aparat Ratakan Habis Bakar Gubuk Narkoba
Brimob Polda Sumut berhasil ratakan gubuk narkoba dan sarang judi di Deliserdang. Simak informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaMomen Anggota Brimob Pulang Bikin Ibunya Kaget 'Kalau Bapak Masih Hidup Lihat Pakai Baret Pasti Bangga'
Dia berbalut seragam Brimob hingga membuat sang ibu kaget. Bahkan, ada ungkapan haru yang ikut disebutnya.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaMomen Anggota Brimob Ditampari Adik Polisi Usai Pelantikan, Ternyata Pangkat Sang Kakak di Bawah Kembarannya
Ada tamparan hingga tinju dari sang adik yang mendarat ke tubuh sang kakak.
Baca SelengkapnyaMelihat dari Dekat Bledug Anak Kesongo Blora, Terbentuk dari Tekanan Perut Bumi
Bukit lumpur itu sudah berkali-kali meletus dan menelan korban jiwa.
Baca SelengkapnyaPeristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaPolisi yang Ancam Warga Bergaya Hidup Mewah, Kapolres Banyuasin Cari Tahu Sumber Harta Anak Buahnya
Bripka ED ditangkap polisi karena melakukan pengancaman terhadap warga sudah menjadi tersangka.
Baca Selengkapnya