Menhub Jonan minta pemda segera tetapkan tarif baru angkutan
Merdeka.com - Sebagai reaksi atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, diisukan sopir angkot se-Indonesia melakukan aksi mogok beroperasi hari ini. Menyikapi hal ini, Menteri Perhubungan, Ignatius Jonan mengatakan, kebijakan angkutan dalam kota dipegang oleh pemerintah daerah masing-masing.
"Kalau antar kota dalam provinsi itu keputusannya ada di gubernur, kepala daerah tingkat 1. Kami hanya bisa berikan saran. Kalau dalam kota itu keputusannya di bupati atau wali kota kecuali DKI di gubernur. Itu saja," kata Jonan di Hotel Shangrila, Jakarta, Rabu (19/11).
Jonan memaparkan saran yang diberikan kepada kepala daerah terkait kenaikan tarif angkutan dalam kota. "Begini loh, itu kan kalau ke daerah yah itu diserahkan ke gubernur atau wali kota atau bupati. Saran kami begini, 10 persen itu kelipatan Rp 500. Jadi misalnya kalau Rp 3000 jadi Rp 3500. Kalau Rp 4000 naik 10% berapa? Jadi Rp 4500 gitu. Tapi misalnya biasanya Rp 7000 jadinya Rp 8000 yah. Kan kelipatan 500 tuh, kelipatannya pasti ke atas. Nggak mungkin ke bawah," tutur Jonan.
Kementerian Perhubungan, lanjut Jonan, hanya menetapkan kebijakan untuk angkutan antar kota, antar provinsi. Sejauh ini, menurut Jonan, belum ada angkutan antar kota antar provinsi yang melakukan aksi mogok.
"Kalau antar kota dan antar provinsi sampai tadi siang kami nggak lihat adanya pemogokan dan sebagainya," imbuh Jonan.
Menurut Jonan, Kementerian Perhubungan sudah menetapkan kenaikan tarif angkutan antar kota antar provinsi sebesar 10 persen meski Organda meminta kenaikan tarif sebesar 30 persen.
"Maksimum 10%," singkatnya.
Namun, Jonan belum mau menjelaskan sanksi yang akan diterapkan apabila ada yang melanggar ketentuan tersebut. "Kita lihat nanti," tutup Jonan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenhub telah mensosialisasikan aturan harga batas atas ke seluruh operator jasa angkutan umum.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaKendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Menhub Budi, ada empat faktor utama yang membuat batas tarif pesawat melonjak.
Baca SelengkapnyaPemerintah Malaysia menggratiskan tarif jalan tol pada H-2 lebaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah Pastikan Ada Diskon Tarif Tol saat Mudik Lebaran 2024
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaDengan adanya penyesuaian tarif ini, diharapkan dapat mendukung TPJT untuk meningkatkan kualitas pelayanan tol.
Baca Selengkapnya