Menhan Prabowo Sebut Perang Saat Ini Bukan Fisik Tapi Ilmu Pengetahuan
Merdeka.com - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia miliki potensi kekayaan sangat besar. Ancaman pun bukan dari perang fisik, namun perang ilmu pengetahuan, perang cyber dan juga perang sensor.
"Ternyata perang sekarang adalah perang IPTEK, perang teknologi. Sebelum peluru meletus sudah terjadi perang. Perang apa? Perang cyber, perang intelijen, perang sensor, sudah terjadi," katanya saat memberikan sambutan dalam diskusi virtual, Jumat (9/7).
Ancaman tersebut pun terlihat dari kasus para nelayan yang menemukan drone-drone laut. Dia menduga drone tersebut sudah mengintai kekayaan Tanah Air.
"Kita pernah baca, nelayan-nelayan kita ketemu drone-drone laut, bukan satu dua, jadi sudah drone-drone sudah masuk ke negara kita. Di mana? Di laut kita, laut kita sangat kaya, hutan kita sangat kaya, kayu langka di dunia," ungkapnya.
Sebab itu, Prabowo menegaskan, saat ini teknologi nomor satu. Dia pun mengakui saat ini pertahanan dibutuhkan ilmuwan untuk bisa menghadapi gangguan dari luar.
"Kita butuh ilmuwan yang bisa memberikan kita teknologi untuk kita bisa siap menghadapi gangguan invasi dari luar, itu intinya. Teknologi elektronika, radar, membutuhkan teknologika, peluru kendali demikian, cyber," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menyebut bantuan air ini terealisasi berkat kerja Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaSelain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaPrabowo berterima kasih kepada tim dari Universitas Pertahanan RI yang terus bekerja menemukan dan menyalurkan air pada rakyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Poltekad TNI AD berhasil membuat drone yang berbentuk seperti burung untuk mendukung pengintaian dari serangan udara.
Baca Selengkapnyarabowo bicara keinginannya sebelum berpulang agar kekayaan alam Indonesia dinikmati seluruh rakyat.
Baca SelengkapnyaAnies disebutnya kesulitan mendaratkan helikopter yang ditumpanginya, karena mendapat penolakan mendarat diberbagai tempat.
Baca SelengkapnyaPenyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca SelengkapnyaPrabowo bertekad untuk membangun angkatan laut yang kuat untuk menjaga kekayaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDominggus melanjutkan, Prabowo-Gibran memiliki program agar nelayan bisa berdikari serta kekayaan laut bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk para nelayan.
Baca Selengkapnya