Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menelisik Pesawat Baru Kepresidenan Jenis Apa yang akan Disewa Jokowi?

Menelisik Pesawat Baru Kepresidenan Jenis Apa yang akan Disewa Jokowi? pesawat garuda berlogo republik indonesia. ©2020 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Kabar pemerintahan Jokowi akan membeli pesawat baru kepresidenan berembus di media sosial. Dalam sebuah foto, diperlihatkan sebuah pesawat tipe Boeing 777-300 ER dicat putih dan bertuliskan 'Republik Indonesia'.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjawab isu tersebut. Dia membantah adanya pembelian pesawat yang memiliki logo 'Garuda Indonesia' itu. Namun demikian, dia mengakui bahwa ada rencana dari Istana untuk menyewa pesawat jika Presiden Jokowi berkunjung ke suatu negara yang jarak tempuhnya cukup jauh.

Sebab, pesawat kepresidenan yang ada saat ini tidak bisa menempuh jarak jauh. "Enggak, enggak, ya nanti kalau ada perjalanan jauh kemungkinan kita baru (sewa)," kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (28/2).

Diketahui, pesawat kepresidenan yang ada saat ini, berjenis Boeing Bussines Jet (BBJ) 2 tipe 737-800. Apabila melakukan perjalanan jauh seperti ke Amerika Serikat, pesawat itu harus melakukan transit terlebih dahulu. Sebagai informasi, jarak Jakarta-Amerika Serikat sekitar 15.879 km.

Berikut ulasan seputar pesawat kepresidenan yang ada saat ini dan kemungkinan jenis pesawat baru yang bakal disewa Istana.

Boeing 737-800

Pesawat kepresidenan saat ini bertipe Boeing Bussines Jet (BBJ) 2 tipe 737-800. Pesawat ini dibeli oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di masa akhir kepemimpinannya. Pesawat ini pertama kali tiba di Halim Perdanakusuma pada 10 April 2014 silam. Pesawat ini dibeli dengan harga USD 91,2 juta. Dengan rincian USD 58,6 juta untuk badan pesawat, USD 27 juta untuk interior kabin, USD 4,5 juta untuk sistem keamanan, dan USD 1,1 juta untuk biaya administrasi.

Pesawat ini memiliki dua mesin CFM56-7, dengan kecepatan jelajah maksimum mencapai 0,785 Mach, sementara kecepatan maksimumnya adalah 0,85 Mach. Jangkauan jelajah maksimum mencapai 4.620 Nm (8.556 km).

Ukuran Boeing Bussiness Jet 2 mempunyai panjang hingga 38 meter dengan rentang sayap hingga 35,79 meter dan tinggi 12,5 meter. Pesawat tersebut mampu terbang hingga ketinggian maksimum 41.000 kaki, dengan daya jelajah 10.000 km dengan daya tampung bahan bakar 35.539 liter yang ditampung dalam enam tangki bahan bakar.

Boeing 777-300 ER

Beredar kabar di media sosial jika pemerintah akan membeli pesawat kepresidenan baru dengan tipe Boeing 777-300 ER. Jika dilihat dari spesifikasinya, Boeing 777-300 ER memiliki panjang 73,9 m dan tinggi 18,5 m. Pesawat ini dijual dengan kisaran harga USD 375 juta.

Pesawat ini mampu terbang dengan ketinggian maksimum 13,140 m, dengan kecepatan maksimum Mach 0.84 (560 mph, 905 km/h, 490 knots). Jika dari Jakarta menuju Amerika Serikat, pesawat jenis ini harus transit karena jarak maksimum terbangnya 7,930 nmi (14.690 km).

Boeing 777-200LR

Pesawat jenis ini cocok untuk tujuan terbang Jakarta langsung ke Amerika Serikat yang mencapai 15.879 km tanpa harus transit.

Boeing 777-200LR mampu terbang dengan jarak maksimum 9,380 nmi (17,370 km). Pesawat ini bisa terbang dengan ketinggian maksimal 43,100 ft (13,140 m) dengan kecepatan maksimum mencapai Mach 0.84 (560 mph, 905 km/h, 490 knots).

Sementara pesawat Boeing 777-200LR memiliki panjang 63,7 m dan tinggi 18,6 m. Dengan harga jual sekitar USD 346,9 juta

Berencana Sewa

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengakui bahwa ada rencana dari Istana untuk menyewa pesawat tersebut apabila Presiden Joko Widodo atau Jokowi berkunjung ke suatu negara yang jarak tempuhnya cukup jauh. Sebabnya, pesawat kepresidenan saat ini tidak bisa menempuh jarak jauh.

Pesawat kepresidenan saat ini diketahui berjenis Boeing Bussines Jet (BBJ) 2 tipe 737-800. Apabila melakukan perjalanan jauh seperti Amerika Serikat, pesawat itu harus melakukan transit terlebih dahulu.

"Jadi transit itu kan mahal banget," kata Pratikno.

Namun, dia pun menegaskan bahwa hingga kini belum ada transaksi untuk menyewa pesawat tersebut. Transaksi baru akan dilakukan apabila Jokowi melakukan kunjungan kerja ke luar negeri yang jaraknya jauh.

"Loh kita belum ada rencana pergi kok. Nanti kalau sudah pergi nah itu (baru disewa)," jelas Pratikno.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim
Momen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim

Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Filipina Percaya dan Puas dengan Produk Pertahanan Indonesia
Jokowi: Filipina Percaya dan Puas dengan Produk Pertahanan Indonesia

Indonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.

Baca Selengkapnya
Jokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,
Jokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,

Penyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan

Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun
Jokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun

Jokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun

Baca Selengkapnya
Jokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya
Jokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya

Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya