Megawati minta pemerintah naikkan anggaran riset dan penelitian hingga 5 persen
Merdeka.com - Ketua Umum PDI perjuangan Megawati Soekarnoputri, mengingatkan pemerintah memerhatikan bidang riset dan penelitian dalam pembangunan bangsa. Dia menginginkan pemerintah meningkatkan anggaran penelitian dan riset untuk mendukung pembangunan.
Menurutnya, berdasarkan harapan bapak pendiri Bangsa, Soekarno-Hatta, dasar pembangunan haruslah bersifat ilmiah. Hal itu dikatakan Megawati di hadapan Presiden Joko Widodo, ribuan kader PDIP dan tamu undangan Rakornas Tiga Pilar PDIP di ICE BSD, Kabupaten Tangerang.
"Bung Karno mengingatkan kita dasar perencanaan pembangunan based on science," kata Megawati.
Presiden ke-V RI ini mengungkapkan keresahannya atas minimnya perhatian pemerintah anggaran pemerintah terhadap bidang riset dan penelitian di Indonesia. Menurut dia, semenjak dirinya menjadi anggota DPR sampai saat ini perencanaan APBN untuk riset tak pernah mencapai 1 persen dari APBN.
"Bapak presiden, dari sejak saya di DPR sampai sekarang, saya enggak mengerti kita ingin maju, tapi dalam perencanaan APBN riset dan penelitian dari dulu 1 persen saja tidak pernah. Jadi sangat aneh kita bercita-cita memajukan negara," katanya.
Dia pun meminta kepada pemerintah untuk meningkatkan anggaran riset dan penelitian hingga 5 persen.
"Dalam kesempatan yang baik sebagai Ketum PDIP, kalau berbicara APBN saya mohon dengan sangat call tinggi, kalau bisa sampai 5 persen untuk riset dan penelitian. Siapa tahu bisa jadi 2,5 persen," ucap Megawati.
Megawati berharap, riset pembangunan yang terus dilakukan berorientasi pada penyelamatan lingkungan dan kekayaan hayati Indonesia. Dia berpesan, Indonesia yang sangat kaya akan alamnya bukan semata untuk dieksploitasi.
"Kekayaan alam bukan untuk eksploitasi atas nama investasi. Eksploitasi hanya membawa kehancuran," tegas dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.
Baca SelengkapnyaMegawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi
Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal
Baca SelengkapnyaJokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu
Megawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Megawati: Pemimpin Harusnya Mengayomi Rakyat, Bukan Menurunkan Aparat Diam-Diam
Megawati mengambil contoh kasus pengeroyokan relawan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Boyolali.
Baca SelengkapnyaJokowi Perintahkan Mendikbudristek Tambah Anggaran Riset: Presiden Akan Datang Pasti Melanjutkan
Presiden Jokowi memerintahkan Mendikbudristek Nadiem Makarim menambah anggaran untuk riset, khususnya di perguruan tinggi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Baca SelengkapnyaPrabowo Puji Megawati: Berjasa Dalam Pembangunan Bangsa
Prabowo menyebut Megawati memiliki jasa besar dalam membuat landasan kebijakan perekonomian, landasan ideologi, dan landasan politik bangsa.
Baca SelengkapnyaJokowi Bantah Kabar Ingin Bertemu Megawati: Belum Ada
Jokowi mengaku belum ada rencana pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaMegawati Minta Kubu Ganjar-Mahfud Jangan Percaya Survei Prabowo-Gibran Posisi Pertama
Menurut Todung, berdasarkan informasi dari media sendiri telah mencatat bahwa begitu banyak pelanggaran yang ditemukan selama perhelatan menuju Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya