Lima Sindikat Curanmor Lintas Kabupaten di Sultra Dibekuk Polisi
Merdeka.com - Polisi berhasil mengungkap sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas kabupaten di Sulawesi Tenggara. Barang bukti 12 unit kendaraan roda dua yang rata-rata merupakan motor metik diamankan polisi.
Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto mengungkapkan, barang bukti tersebut diamankan dari tiga orang tersangka sebagai pemetik berinisial RS, H, L, dan satu orang sebagai penadah inisial D.
"Mereka sindikat baru yang beraksi di lima daerah Kabupaten Kolaka, Konawe, Konawe Selatan, Bombana dan Kota Kendari," ungkap Didik dilansir Antara, Jumat (6/3).
Didik mengungkapkan para tersangka melakukan aksinya sejak Januari hingga Februari, lalu keempat tersangka ditangkap pada akhir Februari 2020 lalu.
"Modus operandi tersangka, mereka mendorong motor dari parkiran dimasukkan ke dalam mobil Avanza yang mereka telah siapkan sebelumnya. Kemudian BB semua dikumpulkan di daerah Kolaka," kata Didik.
Untuk tersangka L, kata Didik, sudah diserahkan ke Polres Kolaka karena ada satu tempat kejadian perkara (TKP) daerah itu. Sementara tersangka H proses hukumnya dipercepat karena masih di bawah umur dan sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kendari karena sudah masuk tahap penuntutan.
Akibat perbuatannya, ketiga tersangka pemetik RS, H, L dijerat Pasal 363 KUHP ayat 1 dengan ancaman pidana penjara tujuh tahun. Sementara penadah D dijerat pasal 480 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara.
Dia mengimbau kepada masyarakat jika merasa kehilangan kendaraan motor agar segera mendatangi Polres Kendari dengan membawa kelengkapan surat-surat kendaraan seperti BPKB dan STNK.
Sementara itu, Azis Nur salah satu korban yang merupakan anggota TNI bertugas di Koramil Landono mengungkapkan kehilangan motor pada 29 Januari 2020, saat di parkir di teras rumah pada malam hari di Desa Angata, Kabupaten Konsel.
"Jam hilangnya saya tidak tahu, pas saya bangun tidur motor itu sudah tidak ada," kata Azis saat mendatangi Polres Kendari.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaSindikat Penadah dan Penjual Mobil Bodong Lengek Squad di Pati Digulung Polisi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaBengkel mobil di Jalan Trans Sulawesi Poros Luwu Utara-Palopo, Kecamatan Masamba, Luwu Utara meledak, Minggu (21/4) malam. Satu orang tewas dalam peristiwa ini.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menyelidiki dugaan teror terhadap dua politisi di Sulsel, Jabal Nur dan Andi Mustafa Mappangara. Mobil keduanya dipastikan bukanlah ditembak.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaPemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca Selengkapnya