Lagi, anggota TNI AU ditangkap karena kasus narkoba di Pekanbaru
Merdeka.com - Kepolisian Resort Kota Pekanbaru berhasil menciduk bandar besar Narkoba jaringan Internasional dan anggota TNI Angkatan Udara (AU) di daerah yang kerap disebut Kampung Dalam. Daerah itu terdapat di pinggiran Kota Pekanbaru dan diduga merupakan kampung narkoba.
HR, anggota TNI AU berpangkat Sersan Satu (Sertu) ditangkap bersama AT di rumah milik Wela dan Hariati yang lengkap dengan CCTV di penjuru rumahnya. Keduanya kedapatan memiliki sabu beserta alat hisapnya, ekstasi, dua pucuk pistol airsoft gun, sepucuk senjata laras panjang, beberapa botol minuman keras serta senjata tajam berupa parang panjang.
"Razia ini dalam pelaksanaan operasi pekat. Untuk awal, kita gelar razia di Kampung Dalam," Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol R Adang Ginanjar di kantornya, Jumat (6/7).
Selanjutnya, HR langsung dibawa oleh satuannya ke markas TNI AU untuk proses pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, HR mengaku ada seorang bandar lagi berinisial AP.
Dengan digiring petugas Provost TNI AU, HR menuju ke rumah AP yang diduga salah seorang bandar besar peredaran narkoba di wilayah tersebut. Di rumah megah milik orang tua AP di kampung dalam no 5460 itu, karena petugas tidak disambut baik, lantas mendobrak pintu depan rumahnya dan langsung melakukan penggeledahan di dalam meski sedikit dihalang-halangi oleh orang tua AP.
Namun, petugas tidak menemukan AP dirumahnya, dan berdasarkan keterangan keluarga, AP berada di Jakarta. Akhirnya petugas mengamankan sebuah sepeda motor Yamaha Mio warna merah BM 5460 QY yang diduga milik AP.
Masih di wilayah Kampung Dalam, polisi juga mendapatkan barang bukti berupa bungkusan bekas sabu beserta alat hisap di bawah tempat tidur di dalam rumah milik seorang anak muda bernama Asep. Asep akhirnya turut dibawa ke Polresta Pekanbaru guna pemeriksaan lebih lanjut.
"Siapapun oknum yang terlibat di dalam peredaran narkoba, tetap akan kita tindak," tegas Adang.
Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) meringkus dua Anggota TNI AU Lanud Pekanbaru yang diduga terlibat narkoba. Dua anggota TNI AU yang diduga terlibat bisnis peredaran narkoba itu bernama Sersan Mayor (Serma) BW dan Sersan Dua (Serda) RY bertugas di TNI AU Roesmin Nurjadin. Mereka berdua ditangkap dengan barang bukti pil ekstasi ratusan butir.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Asep mengungkapkan, selama tiga bulan tersebut pihaknya telah mengungkap 11 kasus tindak pidana narkoba di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaIP tetap tidak mau menyerah sehingga tim Opsnal Unit 1 melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaHasil pengecekan di Kantor KPU Pekanbaru menunjukkan bahwa keempat belas anggota polisi negatif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaTujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca SelengkapnyaPenyergapan kurir narkoba di Tanjung Jabung Barat, Jambi diwarnai insiden tak diinginkan. Seorang ibu hamil terluka akibat diterjang peluru petugas.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca Selengkapnya