Kilang Pertamina di Cilacap Terbakar, Saksi Lihat Petir dan Dengar Suara Ledakan
Merdeka.com - Kilang Pertamina Cilacap kembali mengalami kebakaran. Diperkirakan kejadian sekitar pukul 19.30 WIB dan penyebab kebakaran diduga akibat petir.
Seorang saksi mata, Eko Gumilar mengatakan, dirinya melihat petir sebelum kilang pertamina Cilacap pertamina terbakar.
"Petir pertama menyambar, terdengar ledakan. Lalu saya keluar dan melihat kebakaran," kata Eko seperti dikutip dari MetroTV, Sabtu (13/11).
Dia mengungkapkan, saat kebakaran hujan mengguyur wilayah kilang minyak pertamina tersebut.
Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya mengatakan, hanya satu kilang minyak yang terbakar.
Saat ini tim pemadam kebakaran Kilang Pertamina Cilacap tengah berupaya maksimal untuk melakukan pemadaman di area tanki yang mengalami kebakaran
"Paralel Pertamina saat ini juga tengah melakukan pengecekan masyarakat di sekitar area kejadian untuk memastikan masyarakat dalam kondisi aman," jelasnya.
"Kami akan segera update progres upaya pemadaman yang berlangsung," tutup dia.
Sebelumnya, Tangki Kilang Pertamina RU IV Cilacap, Jawa Tengah kembali terbakar, Sabtu (13/11) malam. Hal ini dibenarkan oleh Manager Communication Pertamina Cilacap Cecep.
"Iya betul," katanya kepada merdeka.com.
Dia belum mengetahui pasti penyebab kebakaran itu. Namun diduga akibat petir.
"Kalau akibat kita belum tahu karena dugaan semangat tadi kalau saya lihat petir ini besar sekali dan saya baru sampai di Cilacap. Memang lagi hujan besar dan petir besar," ujarnya.
"Kalau hujan usai magrib, cuma (terjadi kebakaran) pukul 19.20 kejadian nya," tambah Cecep.
Lebih lanjut ia menyampaikan, hingga kini petugas masih berupaya memadamkan si jago merah.
"Hanya satu tangki saja (terbakar). Saat ini masih cooling. Masih dalam pemadaman," pungkasnya.
Reporter: Nila Chrisna Yulika
SUmber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaBensin berasal dari satu SPBU di Kota Bekasi diduga tercampur air dan mengakibatkan kendaraan menjadi mogok.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina (Persero) menemukan dua sumber migas (minyak dan gas) baru di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.
Baca SelengkapnyaSeluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.
Baca SelengkapnyaPemudik yang terjebak macet dipastikan bisa tetap mengisi BBM
Baca SelengkapnyaKegiatan uji tera di dua lokasi ini dilakukan untuk memastikan takaran di SPBU wilayah Sukabumi dan Cianjur dalam kondisi yang baik dan akurat.
Baca SelengkapnyaMusim mudik lebaran, Pertamina siagakan 128 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang siaga di Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaPertamina Persero beberkan strategi ketahanan energi dan kelestarian lingkungan.
Baca Selengkapnya