Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenko PMK ajak masyarakat lakukan aksi nyata untuk revitalisasi Sungai Citarum

Kemenko PMK ajak masyarakat lakukan aksi nyata untuk revitalisasi Sungai Citarum Workshop Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas Masyarakat di Bandung, Jawa Barat.. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah menggalang gotong royong pelaksanaan aksi nyata bersama dengan warga Citarum untuk mengurangi pencemaran dan merevitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Hal ini diwujudkan dalam Program Pengurangan Risiko Bencana berbasis masyarakat.

Program Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Berbasis Masyarakat ini merupakan bentuk implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental yang bertujuan untuk mencapai perubahan pola pikir masyarakat di Kabupaten Bandung Barat agar memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

"Kami mendorong masyarakat untuk melakukan berbagai aksi nyata yang terkait langsung dengan gerakan PRB seperti melakukan penghijauan, pembuatan biopori, dan juga bersih-bersih Sungai Citarum," jelas Iwan Eka Setiawan Asisten Deputi Pengurangan Risiko Bencana Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ketika ditemui di sela-sela acara workshop Gerakan Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas Masyarakat di Bandung, Jawa Barat.

Dalam workshop PRB ini selain dipaparkan mengenai upaya revitalisasi dan pengendalian pencemaran Sungai Citarum, terdapat berbagai hal lainnya yang dijelaskan terkait dengan upaya mitigasi bencana seperti pembuatan jalur evakuasi, pembangunan tenda penampungan dan dapur umum, serta penyelamatan kaum rentan (lansia, anak-anak, dan perempuan).

"Hal-hal ini bertujuan untuk kurangi korban jiwa dan kerugian infrastruktur. Selain itu, masyarakat diedukasi untuk membuat konsep pengurangan resiko bencana," papar Iwan Eka.

Kegiatan ini juga sebagai bentuk nyata dukungan terhadap Perpres No. 15/2018 tentang Percepatan Pengendalian Pencemaran dan kerusakan DAS Citarum. Kemenko PMK telah berkoordinasi dengan berbagai kementerian dan lembaga antara lain Dinas Lingkungan Hidup Provinsi, Komandan Satuan Tugas Sungai Citarum, BPBD, juga termasuk dengan Baznas.

Sementara itu, Tubagus Haeri Asisten Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman sangat optimis program revitalisasi DAS Citarum berbasis masyarakat akan dapat memberikan hasil yang positif.

"Saya dapat laporan masyarakat sudah dapat memancing dan juga Sungai Citarum dapat digunakan untuk juga melakukan aktivitas olahraga termasuk dijadikan lokasi lomba 17-an," jelas Tubagus. Ini merupakan hasil dari perubahan perilaku masyarakat yang sadar akan pentingnya kebersihan.

Sebagai sungai strategis, Tubagus menekankan pentingnya kontribusi masyarakat agar upaya revitalisasi DAS Citarum dapat terus berjalan dengan baik dan manfaatnya dapat dirasakan terus oleh masyarakat. "Citarum mensuplai 2000 MW listrik untuk jawa-bali Termasuk berkontribusi juga sebanyak 6-8 persen terhadap program beras nasional jadi penting untuk terus dipelihara," pungkas Tubagus.

Workshop Gerakan Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas Masyarakat diikuti oleh kelompok masyarakat yang berasal dari Kecamatan Baleendah, Kecamatan Dayeuh Kolot, dan Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Acara berlangsung di Bandung dari tanggal 3-7 September 2018.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
1 Anggota KKB Ditangkap Saat Membaur dengan Masyarakat di Puskesmas Ilaga, Ini Tampangnya
1 Anggota KKB Ditangkap Saat Membaur dengan Masyarakat di Puskesmas Ilaga, Ini Tampangnya

Polisi sangat mengharapkan partisipasi masyarakat dalam melaporkan aktivitas mencurigakan berkatan KKB.

Baca Selengkapnya
Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya
Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Korban sempat dipingpong ketika melaporkan pengeroyokan itu ke polisi.

Baca Selengkapnya
Polresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai
Polresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai

Kombes Jeki berharap melalui istigasah bersama ini jadi momentum meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menko PMK Muhadjir Pastikan Bantuan Pangan Beras Disalurkan hingga Juni 2024
Menko PMK Muhadjir Pastikan Bantuan Pangan Beras Disalurkan hingga Juni 2024

Program bantuan pangan cadangan pemerintah berupa beras 10 kilogram untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM) ini awalnya disalurkan sampai Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Tanya Pembagian Bansos Selama kampanye, Menko PMK: Kami Pastikan Mengemban Amanah
Hakim MK Tanya Pembagian Bansos Selama kampanye, Menko PMK: Kami Pastikan Mengemban Amanah

Muhadjir menjawab pertanyaan hakim konstitusi soal intensitas kunjungan kerja Presiden Joko Widodo jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir
Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir

Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi hampir di seluruh Provinsi Riau.

Baca Selengkapnya
Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.

Baca Selengkapnya
Bersaksi di Sidang MK, Menko Muhadjir Sebut Bansos Bukan Program Dadakan Jelang Pilpres 2024
Bersaksi di Sidang MK, Menko Muhadjir Sebut Bansos Bukan Program Dadakan Jelang Pilpres 2024

Muhadjir mengklaim bantuan pangan itu merupakan program lama yakni 2023, bukan program dadakan awal 2024 atau jelang Pilpres.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Jelaskan Maksud di Balik Kunjungan Kerja Jokowi Sekaligus Bagikan Bansos di Daerah
Menko PMK Jelaskan Maksud di Balik Kunjungan Kerja Jokowi Sekaligus Bagikan Bansos di Daerah

Muhadjir menjelaskan presiden juga mengundang masyarakat untuk bertemu dan berdialog.

Baca Selengkapnya