Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Arcandra dan Gloria, pemerintah kaji revisi UU Kewarganegaraan

Kasus Arcandra dan Gloria, pemerintah kaji revisi UU Kewarganegaraan Gloria bertemu Presiden Jokowi dan Wapres JK. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau yang kerap disapa Jokowi mempertimbangkan untuk merevisi Undang-undang Kewarganegaraan. Pertimbangan ini muncul setelah polemik dwi kewarganegaraan yang menimpa mantan Menteri ESDM Arcandra Tahar dan anggota Paskibraka Gloria Natapradja Hamel mencuat.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan rencana revisi Undang-Undang Kewarganegaraan tidak hanya didasari polemik kewarganegaraan Arcandra tetapi juga dikarenakan banyaknya diaspora asal Indonesia yang memiliki potensi namun berkewarganegaraan ganda.

"Pemerintah dalam hal ini mendengarkan aspirasi, karena ini kan juga menjadi persoalan. Ternyata sangat banyak sekali, bukan hanya persoalan Pak Arcandra atau Gloria kemarin, ini memang banyak. Kita tahu itu," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (18/8).

Menurut Pramono, usulan revisi UU Kewarganegaraan pernah diajukan dalam Prolegnas di DPR di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun hingga saat ini belum ditindaklanjuti.

"Sampai hari ini belum ada (kelanjutan), tapi pikiran ini ada," tambahnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menceritakan, dirinya telah berkali-kali mendampingi Presiden Jokowi keluar negeri. Dalam kunjungannya, para diaspora sempat menyatakan ingin kembali ke Indonesia namun mereka mengeluhkan adanya persoalan kewarganegaraan di Indonesia. Dengan demikian, Pramono menyatakan perlu pengkajian mendalam atas rencana revisi Undang-undang Kewarganegaraan.

"Perlu kajian yang mendalam, apakah kemudian ini diperbolehkan seperti permintaan diaspora di New York dan juga di LA pada waktu itu," terangnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gerindra Pertimbangkan Tunjuk Artis jadi Menteri Prabowo, Apa Alasannya?
Gerindra Pertimbangkan Tunjuk Artis jadi Menteri Prabowo, Apa Alasannya?

Gerindra Pertimbangkan Tunjuk Artis jadi Menteri Prabowo, Apa Alasannya?

Baca Selengkapnya
Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR
Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR

Gerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh: Gagasan Pemikiran Negara Ini Republik Bukan Kerajaan
Surya Paloh: Gagasan Pemikiran Negara Ini Republik Bukan Kerajaan

Gagasan itu dikatakan Surya Paloh perlu dihormati.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
40 Kata-Kata Ajakan Jangan Golput di Pemilu 2024, Jadi Warga Negara yang Patuh Melalui Suaramu
40 Kata-Kata Ajakan Jangan Golput di Pemilu 2024, Jadi Warga Negara yang Patuh Melalui Suaramu

Golput bukan hanya merugikan individu saja, namun berdampak pada keberlanjutan demokrasi.

Baca Selengkapnya
Gerindra Belum Wacanakan Revisi UU MD3 Tentukan Kursi Ketua DPR
Gerindra Belum Wacanakan Revisi UU MD3 Tentukan Kursi Ketua DPR

Gerindra menyebut mekanisme pemilihan ketua DPR masih sesuai UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).

Baca Selengkapnya
6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena
6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena

Ganjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Gerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu

Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.

Baca Selengkapnya
Tak Kalah Keren dari Sang Ayah, Ini Kisah Hidup Harsono Tjokroaminoto Pernah Disekap hingga Jadi Penasihat Panglima Soedirman
Tak Kalah Keren dari Sang Ayah, Ini Kisah Hidup Harsono Tjokroaminoto Pernah Disekap hingga Jadi Penasihat Panglima Soedirman

Ia melanjutkan perjuangan ayahnya sebagai negarawan yang sangat mencintai Indonesia.

Baca Selengkapnya
Hubungannya Tak Direstui, Begini Kisah Cinta Beda Agama Ayah dan Ibu Bung Karno yang Berujung Kawin Lari
Hubungannya Tak Direstui, Begini Kisah Cinta Beda Agama Ayah dan Ibu Bung Karno yang Berujung Kawin Lari

Tanpa kenekatan mereka berdua, tidak akan lahir bapak proklamator Indonesia.

Baca Selengkapnya