Kapolri sebut bom panci di Cicendo Bandung mirip peristiwa Boston
Merdeka.com - Kapolri Jendral Tito Karnavian menyebut bom panci yang meledak di Lapangan Pandawa, Cicendo, Bandung, low eksplosif (daya ledak rendah). Menurutnya, peristiwa yang terjadi pagi tadi mirip dengan bom saat Maraton Boston saat 15 April 2013 lalu.
"Kira-kira jam 10 tadi terjadi ledakan. Informasi sementara dari bom panci. Ini bom biasa, bom panci. Kalau pernah dengan bom boston, waktu maraton, sekarang sudah difilmkan juga, itu juga menggunakan bom panci," terang Tito usai menghadiri pemberian gelar doktor terbuka Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (Menpan RB), Asman Abnur di Kampus C Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Senin (27/2).
Meski menggunakan bom panci, tapi kekuatannya tidak besar. Itu sebabnya ledakan yang dihasilkan tidak besar.
"Ditaruhnya di taman, tapi kemudian ada yang melihat sehingga diteriaki dan kemudian meledak. Setelah meledak kemudian lari. Tidak ada korban. Masyarakat juga tidak ada yang jadi korban," jelas dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, pelaku yang dilumpuhkan akhirnya mengembuskan napas terakhir saat dibawa ke rumah sakit.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Klaim Perayaan Tahun Baru di Indonesia Berjalan Aman dan Lancar
Baca SelengkapnyaProsesi pelantikan dan sertijab berlangsung di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaAiman bakal diperiksa terkait penyeberan berita bohong netralitas Polri di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDari aneka pakaian sampai makanan tradisional bisa dijumpai di Pasar Baru Trade Center. Harganya bisa ditawar dan tak bikin kantong bolong.
Baca SelengkapnyaListyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Menhub Budi Karya mengecek kesiapan arus mudik Lebaran 2024
Baca SelengkapnyaSinggah di warung tenda pecel, sang jenderal menikmati hidangan dengan lahap.
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca Selengkapnya