Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolda Lampung Minta Polres dan Polsek Tindak Tegas Begal

Kapolda Lampung Minta Polres dan Polsek Tindak Tegas Begal Ilustrasi garis polisi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno menegaskan, agar tidak ada lagi kasus atau kata-kata begal di wilayah hukumnya. Hal ini ia katakan pasca terjadinya pembakaran Mapolsek Candipuro beberapa waktu lalu.

"Kapolda Lampung menegaskan memberikan kesempatan satu bulan terhitung pascakejadian kepada Polres Lampung Selatan termasuk Polres-Polres yang lain, termasuk Polsek jajaran tidak ada lagi kasus pembegalan dan harus mampu mengungkap pelaku begal termasuk pencurian kendaraan bermotor termasuk narkoba," kata Kabid Humas Polda Lampung Zahwani Pandra Arsyad saat dihubungi merdeka.com, Jumat (21/5).

Ia ingin agar para pelaku begal atau kejahatan kriminal lainnya untuk segera ditindak secara tegas. "Tindak dengan tegas kepada seluruh pelaku," tegasnya.

Hendro juga ingin selama kepimpinannya sebagai Kapolda Lampung tidak ada lagi kata-kata begal di wilayahnya dan tindak tegas para pelaku begal dengan apapun risikonya.

"Bapak Kapolda Lampung beliau berkeinginan selama kepemimpinan beliau kata-kata begal di Lampung itu harus tidak ada. Tindak tegas sesuai tindakan tegas dan terukur, apapun resiko yang terjadi dalam memberantas begal ini atau para pelaku C3 beliau bertanggungjawab," ungkapnya.

"Itu pesannya dan tidak ada lagi selama kepemimpinan beliau sebagai Kapolda Lampung adanya kejadian pembakaran-pembakaran markas polisi, ini adalah merupakan yang untuk terakhir kalinya, pertama dan terakhir beliau menjabat," sambungnya.

Apabila anggotanya tidak dapat mengungkap kasus yang selama ini meresahkan masyarakat, maka akan dilakukan evaluasi mulai dari tingkat Polsek hingga Polres.

"Satu bulan kalau tidak bisa mengungkap kasus-kasus yang meresahkan masyarakat ya akan dievaluasi, bukan hanya dievaluasi Kapolseknya, bahkan Kapolresnya," ucapnya.

Untuk mereka yang mengungkap kasus atau para pelaku begal, maka akan ada reward yang nantinya akan diberikan oleh Hendro.

"Bagi yang berhasil akan diberikan suatu penghargaan tapi bagi yang tidak berhasil seusia target kinerja beliau akan diberikan sesuai dengan penghukumannya reward and punishment begitu saja. Jangan sampai terjadi lagi selama kepemimpinan beliau, beliau berkeinginan selama kepemimpinan beliau tidak ada lagi kata-kata begal di Lampung, tindak tegas namun sesuai dinamika yang terjadi di lapangan," jelasnya.

Selain itu, terkait kasus pembakaran Mapolsek Candipuro. Jenderal bintang dua itu ingin agar para pelaku dapat menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Kepada pelaku pengrusakan Mapolsek Candipuro ini cari usut tuntas dan tangkap pelakunya untuk mempertanggungjawabkan kepada hukum dan kepada masyarakat yang mengetahui mungkin ada sanak keluarga, kerabat dan sebagainya mengetahui sebagai pelaku serahkan kepada pihak kepolisian dan kami akan memproses secara humanis namun secara yuridis yang disampaikan beliau," tutupnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beda Dari yang Lain, Dua Anggota Polisi Ini Lakukan Kegiatan Tak Biasa saat Bertugas
Beda Dari yang Lain, Dua Anggota Polisi Ini Lakukan Kegiatan Tak Biasa saat Bertugas

Momen lucu dua polisi mewarnai gambar di tengah tugasnya.

Baca Selengkapnya
Wakapolda Banten Kaget dengan Orang Sipil Ini yang Selalu Tahu Kegiatan Polisi 'Di mana Ada Pengamanan Disitu Ada Kang Asep'
Wakapolda Banten Kaget dengan Orang Sipil Ini yang Selalu Tahu Kegiatan Polisi 'Di mana Ada Pengamanan Disitu Ada Kang Asep'

Berikut momen Wakapolda Banten bertemu orang sipil yang selalu tahu kegiatan polisi.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya
Polda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya

Langkah-langkah preemtif, preventif, maupun represif akan dilakukan kepolisian dalam mewujudkan Jateng bebas knalpot brong.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri

Sosok jenderal polisi ini miliki nama dari satuan bantuan tempur milik TNI AD. Ternyata ada cerita di baliknya.

Baca Selengkapnya
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara

Polda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Tiga & Dua Non Akpol, Satu Awet Jadi Kapolda Pegang Tongkat Komando di Jateng
Jenderal Bintang Tiga & Dua Non Akpol, Satu Awet Jadi Kapolda Pegang Tongkat Komando di Jateng

Dua jenderal berbintang Polri non Akpol sukses mengisi jabatan penting dari Kapolda sampai Sekjen di Kementerian.

Baca Selengkapnya