Kapal Meledak di Sungai Musi, Tujuh Kritis Akibat Luka Bakar
Merdeka.com - Warga seputaran Sungai Musi Palembang dikagetkan dengan meledaknya sebuah kapal jukung. Tujuh orang kritis akibat kejadian itu.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi saat kapal jukung mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU terapung di seberang Dermaga Bekang, 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Kamis (20/12) sore. Tiba-tiba kapal itu meledak lalu terbakar.
Saat terbakar itu, kapal hanyut ke arah ilir melewati Jembatan Ampera. Saat hanyut, ledakan kembali terjadi hingga lima kali. Asap hitam pekat mengepul yang dikeluarkan dari kapal nahas itu.
Dari informasi yang diperoleh, sebanyak tujuh warga yang menderita luka bakar, salah satu di antaranya anak kecil yang sedang mandi di sungai. Seluruh korban dibawa ke Rumah Sakit AK Gani dan RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang untuk perawatan lebih lanjut.
Menurut saksi mata, Rizal (60), dirinya sempat menyaksikan kapal jukung bersandar di SPBU terapung untuk mengisi BBM. Tak lama, kapal meledak dan langsung terbakar.
"Ledakannya seperti bom, kencang sekali. Lalu hanyut," ungkap Rizal, Kamis (20/12).
Rizal juga sempat menyelamatkan beberapa korban. Kebanyakan korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. "Ada anak kecil juga ikut jadi korban, tidak tahu kondisinya sekarang. Langsung kami bawa ke rumah sakit," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari pihak terkait penyebab ledakan. Termasuk juga data para korban.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaKeluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaKapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Untuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaKejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaMenyelam Sampai ke Dasar Laut, Penyelam Temukan Lubang Terdalam di Dunia, Isinya Menyeramkan
Baca Selengkapnyakendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.
Baca Selengkapnya"Kapal dari Merak ke Bakauheni itu hanya menurunkan penumpang, semuanya, dan langsung kembali lagi ke Merak untuk mengangkut penumpang," kata Muhadjir
Baca Selengkapnya