Jokowi Sindir Pejabat yang Hobi Pelesiran ke Luar Negeri, Ini Kata Sandiaga
Merdeka.com - Presiden Jokowi menyindir para pejabat negara maupun kepala daerah yang suka pamer berwisata ke luar negeri. Sindiran Jokowi ini disampaikan saat bertemu dengan kepala daerah se-Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC) pada Kamis (29/9) lalu.
Menanggapi sindiran Jokowi ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pun angkat bicara. Sandiaga mengapresiasi sindiran Jokowi ini dengan harapan agar para kepala daerah lebih bangga berwisata di dalam negeri.
"Beliau (Jokowi) menyampaikannya dengan sedikit gemes gitu ya. Bahwa kok ada di saat-saat sekarang ini kita menghadapi inflasi, harga-harga meningkat, terus juga potensi resesi, susah mencari lapangan pekerjaan, kok kita nggak mendukung wisata di Indonesia saja," kata Sandiaga di Sleman, Sabtu (1/10).
Target 1,4 Miliar Wisatawan
Sandiaga berharap para pejabat memprioritaskan untuk berwisata di dalam negeri supaya mendukung perekonomian masyarakat. "Dia foto-foto di Menara Eiffel Prancis gitu padahal di Madiun juga ada. Foto-foto di Nepal. Padahal ada Nepal Van Java di Magelang. Foto-foto glamping di mana, padahal ada Arkamaya. Kenapa nggak dukung produk-produk pariwisata di Indonesia aja," tegas Sandiaga.
"Mari kita sambut teguran dari Bapak Presiden ini dengan bekerja lebih keras lagi. Saya yakin yang disentil itu semua terasa," imbuh Sandiaga.
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan Kemenparekraf saat ini terus mendorong upaya sinergi meningkatkan kualitas destinasi dalam negeri dari segi daya tarik, event, maupun produk-produk kreatifnya. Terlebih di tahun 2023 mendatang, Presiden Jokowi menargetkan adanya peningkatan kunjungan wisata.
"Pak Presiden menyatakan berwisata di Indonesia saja dan tahun ini kita sudah menembus target 550 juta menjadi 600 juta, dan tahun depan konon kabarnya Pak Presiden ingin memberikan target 1,4 miliar pergerakan dari wisatawan nusantara," pungkas Sandiaga.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca SelengkapnyaJokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari di Jateng, Begini Reaksi Istana
Momen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaJamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca Selengkapnya