Jokowi Pesan ke Prabowo: Jangan Beli Alutsista dengan Teknologi Usang

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyiapkan alat pertahanan untuk mengantisipasi perang di masa mendatang. Jokowi ingin pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista) dengan teknologi yang modern sehingga tidak ketinggalan zaman.
Hal ini disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas pengadaan alutsista di Kantor Presiden Jakarta, Jumat (22/11). Dia menilai pengadaan alutsista juga harus mempertimbangkan corak peperangan di masa depan.
"Jangan sampai pengadaan alutsista kita lakukan dengan teknologi yang sudah usang, sudah ketinggalan dan tidak sesuai dengan corak peperangan di masa yang akan datang," kata Jokowi.
Indonesia Harus Jadi Negara Disegani
Menurut dia, Indonesia harus menjadi negara yang kuat dan disegani di kawasan Asia Timur. Untuk mencapai hal itu, Jokowi menyebut diperlukan penguatan alutsista modern namun tetap berstandar pada kemampuan industri alat pertahanan dalam negeri.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan penguatan industri pertahanan bisa terealisasikan apabila memiliki roadmap yang jelas dalam pengembangan industri pertahanan dalam negeri.
Namun, dia meminta agar Prabowo turut melibatkan BUMN dan swasta sehingga bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor alutsista.
"Kedua kita juga harus memastikan adanya alih teknologi dari setiap pengadaan alutsista maupun program kerjasama dengan negara negara lain," ujar Jokowi.
Reporter: Lizsa Egeham
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya