Jadi Tersangka Pencucian Uang, Bachtiar Nasir Diyakini Sandi Tak Salah
Merdeka.com - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno yakin Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir tidak bersalah dalam dugaan kasus pencucian uang. Sandi mengaku mengenal baik sosok Bachtiar.
"Saya yakin UBN (Ustaz Bachtiar Nasir) tidak bersalah, beliau orang yang baik, orang yang taat dan patuh," kata Sandiaga di Rumah Siap Kerja, Jl Wijaya I No 26, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/5).
Sandi melihat, kegiatan-kegiatan yang Bachtiar lakukan sangat positif dalam berdakwah. Ia juga pernah mengikuti kegiatan kajian bersama Bachtiar dan bisa memberikan pemahaman Alquran secara menyeluruh.
"Saya khawatir, karena ada pemantau ucapan para tokoh, saya disclaimer dulu lah, bahwa ucapan saya ini dalam bingkai NKRI, memastikan bahwa semuanya demi kebaikan bangsa dan negara, sesuai dengan Pancasila, UUD 1945," ucapnya.
Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tak ingin ada kriminalisasi terhadap ulama. Dirinya berharap hukum ditegakkan seadil-adilnya.
"Mari kita sama-sama khusnuzon, berprasangka baik, jangan lah ulama kita kriminalisasi. Kita semua harus berkomitmen bahwa hukum itu tidak berpihak, tegak lurus dan ditegakkan seadil-adilnya," imbuhnya.
Diketahui, Penyidik Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah menetapkan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir sebagai tersangka kasus dugaan pencucian uang Yayasan Keadilan Untuk Semua (YKUS) yang dananya diduga digunakan untuk aksi 411 dan 212. Bachtiar Nasir rencananya akan mulai diperiksa perdana sebagai tersangka, besok.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca SelengkapnyaDulunya ia merupakan seorang pengamen. Namun siapa sangka berkat kerja kerasnya, ia berhasil tumbuh menjadi sosok sukses sebagai anggota TNI AL.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah tiga bersaudara yang dibesarkan oleh sang nenek dan kini jadi orang sukses.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaPenampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.
Baca SelengkapnyaSosok pengusaha sukses ini dulunya sempat hidup serba susah, pernah bekerja sebagai kernet angkot sampai sang ibunda dihina oleh tetangganya sendiri.
Baca Selengkapnya“Tersangka butuh uang untuk biaya nikah dan kewajiban bayar utang. Kedua tersangka ini saudara kakak adik,” tegas Kompol Imam
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Agus Subiyanto adalah sosok yang sangat religius, ia sering sholat Subuh berjamaah di masjid dan menyampaikan tentang pentingnya akhirat.
Baca SelengkapnyaAhok menilai Gibran tak bisa bekerja, sedangkan Sandiaga memiliki penilaian sebaliknya.
Baca Selengkapnya