Ini video Revolusi Mental Jokowi dalam bentuk karikatur
Merdeka.com - Jelang pemilihan presiden yang sudah kian dekat, beragam macam kampanye gencar dilakukan di mana-mana termasuk media sosial. Salah satunya adalah tim sukses pasangan capres dan cawapres Jokowi - JK yang terus menyebarkan gagasan kepemimpinan lewat Revolusi Mental.
Revolusi Mental adalah gagasan langsung dari Jokowi setelah resmi maju menjadi calon presiden beberapa waktu lalu. Kini konsep kepemimpinan ala Jokowi itu bisa langsung disaksikan publik lewat video yang baru-baru ini diposting oleh akun thinkelel di Youtube.
Video karya Deni Rotendo dan ImproComm itu memaparkan secara sederhana apa yang dimaksud Revolusi Mental ala Jokowi . Cara penyampaian lewat gambar tangan di video itu makin memudahkan publik untuk memahami ide dan gagasan Jokowi jika terpilih menjadi presiden kelak.
Dalam video itu, Jokowi ingin menyampaikan salam dua jari, menghindari tradisi Orde Baru, dan menawarkan solusi untuk memperbaiki cita-cita reformasi kepada bangsa Indonesia.
Video berdurasi 5:30 menit itu kini sudah ditonton oleh pengunjung Youtube sekitar 300 kali. Berikut videonya:
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menegaskan pembangunan gedung ini guna membentuk watak dan mental para taruna calon pemimpin TNI.
Baca SelengkapnyaJokowi memberi arahan depan jenderal TNI Polri saat Rapimnas.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan akan kembali ke kampung halamannya, Solo, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Jenderal Soedirman, Senin 19 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaFirli meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan masyarakat
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan tidak akan ikut berkampanye pada 10 Februari nanti
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan tidak akan berencana dan biar mengalir biasa saja.
Baca SelengkapnyaMenurut Presiden Jokowi, itu adalah hal yang menyenangkan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui banyak pelaku bisnis wait and see karena khawatir situasi politik memanas menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya