Haddad Alwi bikin lagu 'Jokowi Jangan Kau Ragu'
Merdeka.com - Di tengah maraknya kisruh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri, ada seorang musisi membuat lagu khusus untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Lagu dukungan memberantas korupsi diciptakan oleh musisi religi kenamaan, Haddad Alwi.
Lagu-lagu dukungan untuk Jokowi memang pernah banyak bertebaran ketika masa-masa Pilpres 2014. Berbagai artis menyatakan dukungan dan membuatkan lagu khusus untuk Jokowi.
Nah, yang menarik dari lagu ciptaan Haddad Alwi ini adalah musiknya. Aransemennya unik dan liriknya yang sedikit nyentrik. Jika sudah banyak musisi yang membuatkan Jokowi lagu pop, rock, sampai hip hop, kini Haddad Alwi membuat komposisi lagu bernuansa Timur Tengah dengan balutan instrumen elektronik masa kini.
Jokowi jangan kau gentar.. Jokowi jangan kau bimbang.. Jokowi jangan kau ragu.. Rakyat ada bersamamu..
Ya Allah Ya Tuhan Kami.. Sayangilah negeri ini.. Jauhkan presiden kami.. Dari ragu juga grogi..
Lagu berjudul 'Jokowi Jangan Kau Ragu' itu seakan-akan menyindir sekaligus menyemangati Jokowi soal kisruh KPK dan Polri. Lirik awal lagu sudah dipertegas untuk meminta Jokowi agar tak takut mengambil keputusan.
Jika ditengok ke belakang, Jokowi memang terkadang punya sikap yang terkesan tak tegas. Bahkan banyak masyarakat yang masih kecewa karena Jokowi tak bersikap keras soal konflik KPK-Polri hingga kini.
Video klip lagu ini juga dibuat sederhana. Dari awal lagu sampai selesai, tampak Haddad Alwi dan seorang penyanyi wanita, Rara Tarmizi, sibuk berduet mengambil suara di studio rekaman. Selain itu juga ada beberapa penari pria dan wanita menari-nari di taman dengan pakaian bebas. Setting menari-nari ini mengingatkan kita pada video-video klip artis India yang ngetop pada zamannya.
Sampai saat ini, video yang diunggah oleh akun Youtube milik Haddad Alwi itu sudah ditonton sekitar 400 orang. Video itu juga baru mengudara Selasa, 10 Februari 2015.
Mau nonton video klip lagu baru Haddad Alwi buat Jokowi? Simak videonya di bawah ini.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama koalisi Prabowo itu sama dengan koalisi yang membawa Joko Widodo di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaNurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melantik dua menteri baru pada Rabu, 21 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ia menduga, wacana pemakzulan mungkin adalah taktik pengalihan isu atau refleksi kekhawatiran pendukung calon lain akan kekalahan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.
Baca Selengkapnya