Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar, Terekam 25 Kali Letusan

Kamis, 12 Januari 2023 05:43 Reporter : Darmadi Sasongko
Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar, Terekam 25 Kali Letusan Gunung Semeru Muntahkan Lava Pijar. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Aktivitas vulkanik Gunung Semeru kembali meningkat pada Rabu, (11/1) malam. Dari rekaman CCTV dari pukul 21.00 - 24.00 teramati kawah Gunung Semeru beberapa kali memuntahkan lava pijar disertai abu vulkanik.

Asap berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal meluncur setinggi 300 meter dari puncak Semeru. Muntahan lava pijar juga terjadi dalam beberapa hari belakangan yang mengakibatkan bibir kawah Semeru dipenuhi material vulkanik yang bisa berpotensi terjadinya awan panas.

Dalam laporan pos pantau Gunung Semeru selama periode 6 jam pada pukul 18.00 - 24.00 WIB, tercatat telah terjadi 25 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo maksimal mencapai 24 mm, dan durasi 60-125 detik.

Selain itu, terjadi 2 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-4 mm dengan durasi 35-50 detik. Sementara, untuk status Gunung Semeru hingga saat ini masih pada level III atau Siaga.

2 dari 2 halaman

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan tetap meningkatkan kewaspadaan.

"Saya imbau masyarakat jangan panik, menunggu informasi resmi yang diberikan PVMBG menunggu rilis dari rekan-rekan yang ada di pos pantau Gunung Semeru. Untuk itu tetap waspada, saling memberikan informasi masyarakat diminta untuk seleksi berita terutama menunggu informasi resmi yang dirilis PVMBG atau BPBD," jelasnya.

Maka dari itu, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak. Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.

Baca juga:
Rangka Jembatan Gladak Perak Tersambung, Target Februari Dibuka
Cerita Warga Nekat Terobos Banjir Lahar Dingin Semeru Demi Bisa Pulang ke Rumah
Cerita Siswa Lereng Semeru Belajar di Situasi Siaga Bencana
BNPB Ungkap Alasan Tidak Ada Korban Jiwa dalam Erupsi Gunung Semeru
Hidup di Bawah Bayang-Bayang Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini