Gubernur Koster: Banyak Vila Ilegal di Bali, itu Merugikan!
Merdeka.com - Gubernur Bali gerah dengan banyaknya penginapan berupa vila dan homestay ilegal. Dia meminta kepada para bupati dan wali kota agar menindak dan menertibkan.
"Banyak vila ilegal di Bali, bahkan homestay. Wisatawan banyak yang menginap di situ. Dan Itu tidak dikenakan pajak hotel restoran, sehingga itu merugikan Bali," kata Koster saat konferensi pers usai rapat koordinasi bersama Bupati dan Walikota se-Bali di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Rabu (31/5).
Dia juga menegaskan, bahwa keberadaan vila dan homestay ilegal di Pulau Dewata tentu sangat merugikan pariwisata Bali, kendati pihaknya belum mengitung berapa kerugian akibat vila dan homestay ilegal.
"Iya belum dihitung, tapi yang pasti itu menimbulkan kerugian karena tidak membayar pajak hotel dan restoran," ujarnya.
Koster menegaskan agar seluruh bupati dan wali kota se-Bali tidak diam menyikapi persoalan ini.
"Karena itu, saya minta seluruh Bupati dan Walikota. Saya minta agar semuanya melakukan operasi terhadap vila-vila ilegal ini, termasuk homestay," ungkap Koster.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bertemu Pj Gubernur, Industri Pariwisata Bali Sampaikan Aspirasi Soal Pungutan Wisman
Diharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.
Baca SelengkapnyaPengusaha Khawatir Kebijakan Bali Pungut Rp150.000 ke Turis Asing Ditiru Provinsi Lain
Alasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Wayan Koster Diperiksa Polda Bali, Kabid Humas: Terkait Laporan Dugaan Korupsi
Mantan Gubernur Bali dan sekaligus Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster diperiksa Polda Bali, Rabu (3/1). Dia diperiksa terkait laporan dugaan korupsi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tiga Orang Jadi Tersangka Usai Ketahuan Gelar Nobar Ilegal di Bali, Salah Satunya Warga Negara Asing
Penetapan tersangka setelah kelompok kerja penindakan DJKI Kemenkum HAM bersama dengan Korwas dan pihak ahli hak cipta melakukan gelar perkara.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaModus Beri Hadiah, Guide di Bali Memperkosa WN China di Kamar Hotel
Mereka sempat menikmati hiburan dan minum alkohol hingga pukul 01.00 WITA Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaPeta Wisata Bali yang Indah dan Menakjubkan, Cocok Jadi Pilihan Libur Akhir Pekan
Peta wisata Bali dapat menjadi penuntun Anda saat hendak berlibur ke sana bersama keluarga, sahabat, ataupun sendirian.
Baca SelengkapnyaPernah Gagal Berkali-kali, Ibu Asal Bojonegoro Kini Sukses Berbisnis Tas Anyaman Pembelinya dari Jakarta hingga Bali
Ia memilih berbisnis dari rumah agar bisa membersamai tumbuh kembang anak-anaknya
Baca SelengkapnyaMomen Pegawai Hotel di Bali Gagal Pertahankan Tulisan dari Bunga di Kolam Renang saat Hujan Ini Viral, Bikin Nyesek
Berusaha melindungi hasil karyanya, mereka menutup kolam dengan terpal. Sayang, hal ini tak berhasil dan tetap hancur.
Baca Selengkapnya