Eks Ketua KNPI Depok dikabarkan gabung ISIS dan tewas di Suriah
Merdeka.com - Mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Depok, Agustian Hermawan, dikabarkan bergabung dengan Negara Islam Irak dan Suriah. Namun, menurut informasi dia sudah tewas di Suriah.
Agustian dikabarkan ikut berperang di Suriah. Kabar perihal kematiannya sudah beredar dan jadi pembicaraan di kalangan anggota KNPI Depok sejak Desember 2015. Hal itu disampaikan Ketua DPD KNPI Depok, Dody Riyanto.
"Dapat kabar dia (Agustian) meninggal di Suriah Desember lalu," kata Dody, Rabu (20/1).
Dari grup jejaring Whatsapp anggota KNPI, kata Dody, memang beredar foto Agustian bersama dua orang lainnya. Agustian terlihat memegang senjata laras panjang dan memakai penutup kepala. Dua orang lain berada di dalam foto itu juga membawa senjata laras panjang.
"Agustian berangkat ke Suriah sejak tahun 2013," ujar Dody.
Dody tidak menyangka kalau Agustian terlibat ISIS. Selama mengenal Agustian, ujar Dody, dia tidak melihat gelagat mencurigakan. Agustian memang dikenal senang berorganisasi dan berusaha.
"Dia pernah menjadi anggota Kadin Depok," tutup Dody.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaIa mengajak para jemaahnya menjadi 100% Katolik sekaligus 100% Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua KPUD tidak menjabarkan soal penyebab penundaan proses rekapitulasi suara di kecamatan.
Baca SelengkapnyaKetika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.
Baca SelengkapnyaSaat ini kepolisian tengah mendalami asal muasal narkoba yang didapatkan oleh keempat pelaku.
Baca SelengkapnyaPeristiwa kekurangan surat suara di sejumlah TPS di Depok jadi viral di media sosial
Baca SelengkapnyaKarnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya