Dugaan Penghinaan Wanita Bali Dilakukan Lisa Marlina, Polisi Akan Periksa Ahli Bahasa
![Dugaan Penghinaan Wanita Bali Dilakukan Lisa Marlina, Polisi Akan Periksa Ahli Bahasa](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2019/08/02/1098178/540x270/dugaan-penghinaan-wanita-bali-dilakukan-lisa-marlina-polisi-akan-periksa-ahli-bahasa.jpg)
Merdeka.com - Polisi masih mendalami dugaan pelanggaran Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik pemilik akun @lisaboedi atau Lisa Marlina. Dugaan pelanggaran UU ITE itu sebelumnya dilaporkan desainer sekaligus Caleg Partai NasDem, Ni Luh Djelantik, lantaran menganggap cuitan Lisa Marlina menghina perempuan Bali.
"Iya kita atensi dan masih melakukan pendalaman dan kita akan (panggil) segera," kata Ditreskrimsus Polda Bali Kombes Yuliar Kus Nugroho saat ditemui di Mapolda Bali, Jumat (1/8).
Dia menjelaskan mengenai cuitan Lisa Marlina yang diduga melecehkan. Pihaknya akan memanggil ahli bahasa untuk menentukan hal tersebut.
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
-
Kenapa pertemuan itu digelar? Pertemuan tersebut berlangsung, di tengah isu teka-teki penentuan calon wakil presiden (Cawapres) yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).
-
Bagaimana wanita di Denpasar itu menunjukkan kemarahannya kepada kurir? “Hapus, hapus,” ujarnya seraya menepak ke arah ponsel kurir yang tengah merekam.
-
Kapan kata pengantar biasanya ditulis? Kata pengantar biasanya ditulis dengan singkat dan jelas, agar pembaca dapat memahami topik yang dibahas dengan baik sebelum membaca isi makalah.
"Nanti ke ahli bahasa dulu yang punya kopetensi. Kalau penyidik tidak bisa mengapresiasi walaupun kita pun kita bisa. Cuman atensinya ahli bahasa," ujarnya.
Yuliar mengatakan, untuk pemanggilan bisa Lisa Marlina dahulu ke Ditreskrimsus Polda Bali atau ahli bahasa dahulu. "Nanti terlapor (Lisa) dahulu, baru ahli bahasa yang mana yang lebih cepat nanti," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, akun Twitter, @lisaboedi atau Lisa Marlina menulis kalimat yang disebut melecehkan wanita Bali. Tulisan tersebut berbunyi, 'Di Bali itu enggak ada pelecehan seksual karena kalau dilecehkan ya senang-senang saja, mau menyalurkan hasrat pun gampang karena pekerja seks komersial dan lokalisasinya available setiap jengkal, modal sedikit dapat. Jadi enggak akan ada yang laporinlah.
Tulisan itu diunggah pada 20 Juli 2019 pukul 08.49 Wib. Hal ini yang membuat Ni Luh melaporkan Lisa ke polisi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Bawaslu Bali Nyatakan Laporan Tim Hukum AMIN Terkait Dugaan Penggelembungan Suara Tak Penuhi Syarat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/28/1709124813504-zc9i9.jpeg)
Bawaslu Bali menyatakan laporan Tim Hukum Nasional AMIN tidak memenuhi syarat materiil.
Baca Selengkapnya![Tim Hukum AMIN Bali Adukan Dugaan Penggelembungan Suara ke Bawaslu](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/23/1708689260184-m6itj.jpeg)
Timnas AMIN menduga ada kecurangan penggelembungan suara yang dilakukan oleh paslon lainnya di Bali
Baca Selengkapnya![Usai Diperintah Bobby Nasution, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan dan Batal Polisikan Tukang Martabak](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/17/1715936995594-p5xv4.jpeg)
Kepala Dishub Medan, Iswar Lubis, membenarkan pencabutan laporan polisi itu dilakukan pada Kamis (16/5) kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Jalin Hubungan Gelap, Ini Motif Pelaku Ajak Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Merantau ke Jakarta](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/23/1713862935264-krma7.jpeg)
Polisi mengungkap motif pelaku pembunuhan RN, wanita hamil yang ditemukan tewas di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara merantau ke Jakarta.
Baca Selengkapnya![Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/10/1715339316577-4s72m.jpeg)
Polisi menghentikan penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan mahasiswi kampus ternama yang sedang menjalani program PKL di salah satu hotel.
Baca Selengkapnya![Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/21/1713693955612-4pbep.jpeg)
Polisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca Selengkapnya![Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/3/1712131596269-ge1e9i.jpeg)
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca Selengkapnya![Usut Dugaan Pegi Setiawan Pembunuh Vina Cirebon Ganti Identitas Selama Buron 8 Tahun, Polisi Bakal Periksa Keluarga](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/22/1716369754201-ax6hg.jpeg)
Aktivitas Pegi selama berstatus sebagai buronan ditelusuri polisi.
Baca Selengkapnya![Alasan Polisi Tak Langsung Tetapkan Pegi Setiawan jadi Tersangka Kasus Vina Cirebon Usai Ditangkap](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/22/1716365671852-tpc9.jpeg)
Polisi belum mau bicara banyak perihal peran Pegi dalam kasus pembunuhan Vina.
Baca Selengkapnya