Dua Warga Aceh Besar Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal
Merdeka.com - Dua warga Aceh Besar bernama Maimun (38) dan Ridwan (38) tewas ditembak orang tak dikenal (OTK). Keduanya merupakan warga Desa Aneuk Glee, Kecamatan Indrapuri.
Penembakan terjadi di area persawahan kampung tersebut, pada Kamis (12/5) malam. Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, membenarkan telah terjadi peristiwa penembakan yang menewaskan 2 warga itu. Polisi kini tengah memburu pelaku.
"Benar, telah terjadi peristiwa penembakan dua warga Indrapuri, Aceh Besar. Keduanya meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit," katanya, Jumat (13/5).
Winardy mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban pulang dari kebun menuju rumahnya dengan mengendarai sepeda motor. Di pertengahan jalan, tiba-tiba korban ditembak oleh pelaku hingga terjatuh.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, keduanya meninggal dunia di Rumah sakit Umum Daerah Zainoel Abidin Banda Aceh, dini hari tadi.
Saat ini, tutur Winardy, Tim Jatanras Polda Aceh bersama Satreskrim Polres Aceh Besar masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku atas kasus penembakan tersebut.
"Kasus masih lidik. Pelakunya masih kami buru. Perkembangannya akan disampaikan nantinya ya," ujarnya.
Sementara itu, tiga selongsong senjata api ditemukan petugas di lokasi kejadian.
"Kami menemukan barang bukti baru 3 selongsong senjata api di TKP. Kalau jenis senjatanya belum tahu, masih dalam lidik," kata Kapolres Aceh Besar Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam, saat dikonfirmasi merdeka.com.
Dia menjelaskan, korban Maimun terkena tembakan di bagian bawah perut menembus ke pinggang kiri belakang. Sementara Ridwan, terkena tembakan di bagian pinggang tembus ke paha sebelah kiri.
Menurutnya, besar kemungkinan kedua korban ditembak pelaku dari jarak dekat. Selain 3 selongsong, di TKP polisi juga mengamankan barang bukti sepeda motor milik korban.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaPerayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga menilai pengungsi Rohingya memanfaatkan kebaikan orang Aceh.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca SelengkapnyaPengakuan pelaku telah memperkosa korban dua kali di dua lokasi berbeda
Baca SelengkapnyaTerlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaMayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaTiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca Selengkapnya