Ditemukan di Toraja, Polda Sulsel serahkan bocah Alum ke pemerintah Argentina
Merdeka.com - Setelah rombongan bocah asal Argentina, Alum Langone Avalos, (7) tiba di Makassar, Selasa malam, (6/2), pagi ini dilakukan penyerahan dari pihak Polda Sulsel ke pemerintah Argentina melalui kepala bagian konsuler kedutaan besar Republik Argentina, Martin Costanzo berlangsung di lobi utama Mapolda Sulsel, Rabu, (7/2).
Bocah perempuan ini ditemukan bersama ayahnya Jorge Gabriel Langone (42) dan perempuan yang diduga kekasih Jorge, Candela Gutierrez (33) di Kecamatan Kesu, salah satu kawasan wisata di Kabupaten Toraja Utara, Sulsel, Selasa pagi, (6/2), pukul 10.00 wita. Selanjutnya diboyong ke Makassar dikawal langsung Kapolres Toraja, AKBP Julianto Sirait.
Sebelumnya, Elizabeth Avalos, ibu kandung bocah Alum yang telah status cerai dengan Jorge Gabriel Avalos melapor ke kepolisian Argentina anaknya telah diculik di sekolah Juni 2017 diduga oleh ayah kandungnya sendiri.
Selanjutnya, kasus ini dilaporkan ke Interpol disusul dengan keluarnya red notice dan yellow notice. Dan Indonesia sebagai salah satu anggota Interpol juga menerima red notice dan yellow notice untuk juga melakukan pencarian dan penangkapan. Dan akhirnya Alum ditemukan di Kabupaten Toraja Utara.
Penyerahan dilakukan oleh Wakapolda Sulsel, Brigjen Polisi Guntur Laupe didampingi Kapolres Toraja, AKBP Julianto Sirait ke Brigjen Polisi Napoleon Bonaparte, sekretaris National Central Bureau (NCB) Interpol Indonesia dilanjutkan ke Martin Contanzo, Kabag konsuler kedutaan besar Republik Argentina.
Penyerahan ditandai dengan penandatangan berita acara dan menampilkan foto Jorge Gabriel Langone dan Candela Guiterres. Adapun Alum sendiri tidak dihadirkan.
"Kami berterima kasih kepada pemerintah Indonesia khususnya Polda Sulsel dan jajarannya karena telah membantu kami menemukan Alum," kata Martin Contazo dengan Bahasa Indonesia yang patah-patah.
Dia juga menyampaikan, peristiwa ditemukan Alum yang hilang selama delapan bulan itu telah menjadi pemberitaan utama di Argentina. "Sekali lagi kami atas nama pemerintah Argentina sampaikan terima kasih," kata Martin Contazo.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan mengusulkan 6.426 narapidana menerima remisi atau pengurangan masa pidana saat momen Hari Kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi besan Ketua MPR beri pesan tegas ke anggotanya guna mempersiapkan Pemilu 2024. Begini isinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengumuman hasil rekapitulasi nasional perolehan suara Pilpres dan Pileg 2024, berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024.
Baca SelengkapnyaBerikut momen anggota berkumis bertemu Jenderal Polisi Bintang Dua.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Sulsel, Kombes Komang Suartana, mengatakan bantuan sosial yang diberikan kepada warga sebagai bentuk kepedulian institusi Polri
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKepala Basarnas Makassar Mexianus Bekabel mengatakan tim SAR gabungan kembali menemukan satu orang korban meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir memerintahkan anggota Polri di Sorong untuk tidak melakukan gerakan tambahan pasca-bentrok Brimob dan TNI AL
Baca Selengkapnya