Disiplin Prokes dan Vaksinasi Terbukti Cegah Penyebaran Covid-19 di Sumsel
Merdeka.com - Kasus aktif Covid-19 di Sumatera Selatan terus melandai. Hal ini pengaruh positif dari ketaatan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan dan ikut menjalani vaksinasi.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan per 13 Desember 2021, terdapat 28 kasus aktif di Sumsel. Dengan rincian 11 orang asal Palembang, 6 pasien asal Muara Enim, 4 dari Banyuasin, Ogan Komering Ilir dan Prabumulih masing-masing 2 orang, sisanya berasal dari Ogan Ilir, Empat Lawang, dan Lahat yang masing-masing terdapat 1 kasus aktif.
Dari keseluruhan kasus aktif, 11 pasien harus dirawat di rumah sakit dan 17 lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah karena tidak mengalami gejala.
Sejak pandemi, total terdapat 59.961 warga Sumsel yang terpapar virus corona. Dari jumlah itu, 94,82 persen dinyatakan sembuh dan 5,13 persen atau 3.078 orang meninggal. Sejauh ini setidaknya terdapat 191.310 orang atau 22,3 per seribu penduduk yang menjalani swab.
Kasi Survailans dan Imunisasi Dinkes Sumsel Yusri mengungkapkan, imbauan prokes dan vaksinasi tak lain bertujuan untuk menekan penularan virus corona. Sejak beberapa bulan lalu atau seiring disiplin masyarakat yang terus meningkat membuat kasus aktif terus melandai.
"Kuncinya adalah prokes dan vaksinasi. Itu cara agar penyebaran virus dapat ditekan," ungkap Yusri, Selasa (14/12).
Menurut dia, penegakan disiplin prokes dilakukan sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat. Sanksi sosial membuat pelanggar jera dan berdampak positif bagi orang lain.
"Sekarang prokes sudah menjadi kebiasaan, itu berkat orang sadar dan takut terpapar virus corona," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru meminta warganya tidak memanfaatkan beragam pelonggaran untuk bebas beraktivitas tanpa menerapkan prokes. Semua pihak tidak boleh lalai dan mengabaikan pola hidup itu agar tidak terjadi lonjakan kasus.
"Kalau ini dilanggar kita sendiri yang akan terkendala, sulit beraktivitas, sulit jualan bahkan tak bisa belajar tatap muka," kata dia.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca Selengkapnyajumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnya