Dilantik Jadi Mendag, Lutfi Bakal Pastikan Produk Lokal Bisa Bersaing di Dunia
Merdeka.com - Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi akan memperbaiki masalah perekonomian nasional. Dia pun akan memastikan produk Indonesia memiliki kesempatan untuk berkompetisi di era global serta bisa diekspor di pasar dunia.
"Saya ingin memastikan bahwa barang Indonesia mempunyai kesempatan untuk berkompetisi yang baik di era dunia dan memastikan barang indo bisa diekspor dan kompetitif di pasar dunia," katanya usai dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/12).
Hal tersebut juga, kata Lutfi, upaya untuk melakukan ekonomi nasional. Sehingga diharapkan bisa menjadi daya tarik baru untuk tumbuhnya pertumbuhan ekonomi yang sehat.
"Saya juga ingin memastikan bahwa arus barang berjalan dengan baik dan ini adalah bagian untuk kepercayaan kepada masyarakat untuk segera memulihkan daya beli. Dan ini merupakan agenda utama yang saya laksanakan pada waktu yang singkat ini," ungkapnya.
Sebelumnya sebelum dilantik, Lutfi berjanji akan menjadi wasit tinju yang adil selama memimpin Kementerian Perdagangan. Hal itu disampaikannya setelah menghadap Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (22/12).
"Pada saat yang bersamaan saya akan berjanji karena Menteri Perdagangan itu kalau dianalogikan sama seperti wasit bertinju. Di mana pembeli dan penjualnya adalah petinjunya dan rakyat Indonesia adalah penontonnya," ujarnya.
Dia bilang, ketika seorang wasit dalam hal ini menteri perdagangan tidak melakukan tugas sesuai dengan hal yang semestinya, maka masyarakat selaku penonton dan pedagang selaku petinju akan merasa dicurangi.
"Oleh karena itu, saya akan berjanji menjadi transparan," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memuji Kabupaten Bandung yang memiliki banyak produk lokal dan variasi kulinernya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Ya, itu enggak apa-apa. Kita semua akan melanjutkan, kan tidak akan membubarkan negara," kata Mahfud
Baca SelengkapnyaIndonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan puncak arus mudik terjadi pada H-4 dan H-3 lebaran.
Baca Selengkapnya