Diduga bakar lahan, 20 perusahaan di Sumsel diperiksa polisi
Merdeka.com - Sebanyak 20 perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan hutan tanaman industri di Sumsel tengah diperiksa pihak kepolisian. Itu lantaran perusahaan-perusahaan tersebut diduga turut terlibat dalam membakar hutan dan lahan.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Iza Fadri mengungkapkan, seluruh perusahaan tersebut berada di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Ogan Komering Ilir (OKI), dan Musi Rawas. Di antaranya ada yang sudah lama beroperasi dan ada juga baru membuka lahan usai mendapat izin produksi.
"Ada sekitar 20 perusahaan yang sedang kita periksa karena diduga membakar lahan," ungkap Iza, Jumat (11/9).
Dijelaskannya, pemeriksaan itu untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan mereka dalam membakar lahan termasuk upaya pemadaman yang dilakukan perusahaan saat lahan atau sekitar arealnya terbakar.
"Ini laporan masyarakat dan temuan di lapangan. Untuk pembuktiannya belum dapat, belum naik ke sidik," kata dia.
Selain itu, kepolisian setempat sudah menangkap sebelas pelaku pembakaran hutan dan lahan. Di antaranya, tujuh orang berasal dari Musi Rawas, dua pelaku di OKI, dan dua pelaku di Muba.
"Mayoritas pelaku yang membakar lahan pribadi. Sudah ditetapkan sebagai tersangka," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaPolisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca SelengkapnyaUsaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaDalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.
Baca SelengkapnyaPembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaTak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaUsaha tidak akan mengkhianati hasil. Itulah yang dibuktikan oleh seorang pengusaha ulung dari Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya