Dangdut seronok tetap eksis selagi masih ada kemiskinan
Merdeka.com - Dangdut seronok belum juga hilang. Dengan mudah lelaki hidung belang sampai anak-anak menyaksikan pedangdut bernyanyi sambil mengumbar aurat. Celakanya, dangdut seronok tak pernah kehilangan gairahnya meliuk di kampung kecil sampai kota metropolitan.
Sosiolog UIN Syarif Hidayatullah, Musni Umar, mengatakan fenomena dangdut seronok sebagai penyakit masyarakat. Penyakit ini tidak akan dapat hilang selama kemiskinan masih ada.
"Itu bisa menjadi penyakit masyarakat yang tidak mudah dihilangkan. Biasanya terjadi pada masyarakat menengah ke bawah pada umumnya tingkat ekonomi rendah, pendidikan rendah dan tidak punya pekerjaan. Seperti kuli dan pekerja serabutan, PKL termasuk para penganggur menjadi konsumen," kata Musni Umar saat dihubungi merdeka.com, Jumat (30/1).
Musni Umar mengatakan pemberantasan dangdut seronok bukan hal yang mudah dan membutuhkan waktu lama. Ini mengingat pasar bagi para pedangdut seronok masih banyak. "Semakin mempertontonkan yang seronok, masyarakat kita makin suka. Mereka, pasar menengah ke bawah, sangat menyukai porno. Pasar yang memasarkan bertemu di peminat sulit dihilangkan," sambung Musni.
Oleh karena itu, menurut Musni, perlu dukungan semua pihak untuk menanggulangi penyakit dangdut seronok. Salah satunya memberi pembekalan dan penyadaran kepada para pedangdut seronok dan penontonnya.
"Ini fenomena yang penyembuhannya perlu waktu yang panjang. Kemunculan dangdut seronok ini bisa diredam bersamaan dengan kemajuan masyarakat dan tingkat pendidikan tinggi, penghasilan memadai, dan pendidikan. Kalau tidak maka tidak pernah hilang," imbuhnya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaSempat menjadi penyanyi cilik terkenal hingga terjun ke dunia seni peran, coba tebak siapakah sosoknya?
Baca Selengkapnyakonser musik juga dapat menjadi bukti sahih dari perkembangan sosio-kultur masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Merdeka.com merangkum informasi 7 cerita lucu yang bikin ngakak dan cocok untuk cairkan suasana.
Baca SelengkapnyaAda musisi yang terpilih untuk periode kedua dalam Pemilu 2024 ini. Siapa saja mereka? Berikut ulasan selengkapnya.
Baca SelengkapnyaBanyak orangtua menginginkan anaknya istimewa dan bisa melakukan berbagai macam hal. Salah satunya adanya banyak orangtua ingin buah hati bisa bermain musik.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaSejumlah penyanyi dangdut Tanah Air akan berkolaborasi dengan penyanyi papan atas dari Korea.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, ia yang dulunya cuma dibayar Rp 70 ribu, kini Boiyen sudah kantongi jutaan rupiah sekali syuting.
Baca Selengkapnya